Liputan6.com, Amsterdam - Sebuah kendaraan inovatif yang tidak hanya bisa beroperasi di darat tapi juga di udara ditetaskan oleh Pal-V Europe NV. Perusahaan yang berbasis di Raamsdonksveer, Belanda, itu berhasil membuat kendaraan yang bisa beroperasi sebagai mobil dan helikopter.
Di darat, sebagaimana dilansir dari Autoevolution, Senin (30/6/2014), mobil memiliki kemampuan layaknya sebuah sepeda motor. Namun, kendaraan bernama Pall-V itu juga bisa mengudara. Berkat sebuah rotor dan propeller, yang bisa dikembangkan dalam 10 menit, kendaraan beroda tiga itu pun siap untuk terbang.
Ketika mengudara, kendaraan yang menyerupai selongsong peluru itu bisa terbang di bawah 4.000 kaki atau 1.200 meter. Untuk menerbangkannya, pengemudi tidak memerlukan lisensi khususnya.
Adapun, kendaraan ini ditopang dengan mesin pesawat berbahan bakar bensin. Meski tampilannya menyerupai mainan, Pall-V bisa melesat dengan kecepatan 180 km per jam baik di udara atau di air. Tak hanya itu, kendaraan ini hanya memerlukan lintasan yang relatif pendek untuk terbang dan mendarat.
Menyoal konsumsi bahan bakar, Pall-V menghabiskan 1 liter bensin untuk 12 km dan bisa berkendara sejauh 1.200 km dengan kondisi tangki penuh. Di udara, kendaraan itu mengondumsi 36 liter bahan bakar untuk setiap jam terbang yang bisa menjelajah sejauh 350-500 km.
"Sebelum teknologi ini, kendaraan tiga roda tidak bisa memnuhi standara keamanan mengemudi," ujar Chief Executive Officer Pall-V Europe, Robert Dingemanse. Menurut dia, perusahaan saat ini hanya menerima pesanan dari Belanda, tapi ia berharap kalau Pall-V bisa tersedia secara global pada pertengahan tahun ini.
Dingemanse mengatakan, unit perdana Pall-V akan dikirimkan ke konsumen pada 2016 dengan jumlah produksi maksimum per tahun sebanyak 150 unit dalam dua atau tiga tahun pertama. Untuk memboyong kendaraan ini, Anda perlu merogoh kocek sebesar US$ 395 ribu atau setara Rp 4,7 miliar (estimasi kurs Rp 12.040 per dolar AS). (Gst/Gdn)
Mobil Terbang Resmi Dirilis, Harganya?
Kendaraan yang menyerupai selongsong peluru itu bisa terbang di bawah 4.000 kaki atau 1.200 meter.
diperbarui 30 Jun 2014, 17:22 WIBKendaraan yang menyerupai selongsong peluru itu bisa terbang di bawah 4.000 kaki atau 1.200 meter.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Meski Tampil Gemilang di Liga Domestik, Tiga Striker Ini Kurang Beruntung di Timnas Indonesia
Gerindra Peringati Hari Disabilitas Internasional, Sorot soal Kesetaraan dan Hak Bekerja bagi Difabel
Hewan Hewan Apa yang Paling Unik di Dunia?
Erick Thohir Bantah Ada Peran Mafia Bola di Balik Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia
Gaya Lamaran Sederhana Tom Holland Persis yang Zendaya Inginkan: Tidak Berlebihan
5 Tren Olahraga Kebugaran yang Populer di Tahun 80-an, Ikonik Pada Masanya
Sah, Batas Usia Pensiun jadi 59 Tahun di 2025
Honor Siap Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan HP Flagship Layar Lipat
Melangsungkan Pernikahan di Bulan Rajab, Benarkah Termasuk Waktu Istimewa?
11 Camilan Rendah Kalori yang Bisa Disantap Sehari-hari, Cocok untuk Diet dan Gaya Hidup Sehat
Sikap Jantan Ding Yuxi ke Esther Yu Sebagai Pasangan di Ajang Penghargaan Tencent Disambut Tepuk Tangan Artis Tiongkok Lain
Mantan Kapten Timnas Indonesia Kaget dengan Pemecatan Shin Tae-yong: Sebaiknya Menunggu hingga Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selesai