Latihan Gym yang Cocok Kala Puasa

menurut pelatih di Gold Gym UAE, latihan ringan tetap diperlukan guna menjaga kebugaran selama bulan puasa.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 02 Jul 2014, 01:00 WIB
menurut pelatih di Gold Gym UAE, latihan ringan tetap diperlukan guna menjaga kebugaran selama bulan puasa.

Liputan6.com, Jakarta Jika seseorang cenderung malas untuk latihan rutin di gym selama bulan Ramadhan, tidak begitu mestinya. Karena menurut pelatih di Gold Gym UAE, latihan ringan tetap diperlukan guna menjaga kebugaran selama bulan puasa.

Seperti dilansir dari Khaleejtimes, Selasa (1/7/2014) bahwa melakukan latihan di gym, bisa membantu ketahanan dan menjaga kekuatan otot.

"Peserta gym dapat melakukan latihan seperti latihan abs dan push-ups. Bentuk lainnya seperti pilates, yoga dan meditasi. Ini membantu relaksasi dan detoksifikasi," ungkapnya.

Di sisi lain, Ahli Gizi dan Promotor Kesehatan, Hala Barghout menyampaikan, pentingnya latihan kardiovaskular seperti berjalan atau bersepeda. Hal ini dapat membantu membakar kalori dan meningkatkan stamina.

"Lakukan latihan setidaknya 30 sampai maksimal 60 menit sebelum waktu buka puasa atau setelah berbuka. Jangan melakukan latihan intensitas tinggi seperti berlari,  mengangkat beban berat karena dapat menyebabkan cedera sendi atau otot dan komplikasi seperti tekanan darah rendah, hipoglikemia dan pusing," jelasnya.

Jika Anda tidak sempat ke gym, Anda dapat mencoba jogging atau hanya lompat tali di rumah selama 30 menit.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya