Liputan6.com, Jakarta - PT Bursa Berjangka Jakarta atau Jakarta Futures Exchange (JFX) mencatatkan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dalam perdagangan fisik batu bara online. Dengan adanya pencatatan ini secara resmi komoditas batu bara tercatat dalam perdagangan fisik di JFX.
"Bukit Asam sebagai salah satu perusahan terkemuka menyambut baik, karena misinya mengedepankan transaparansi sebagai perusahaan yang tercatat Bursa Efek Indonesia. Sistem online lebih menjadi fair dan lebih wajar," kata Direktur Utama JFX Sherman R Krisna, dalam sambutan peresmian perdagangan fisik batu bara online, Jakarta, Selasa (1/7/2014).
Dalam tahap awal lelang perdana, PT Bukit Asam Tbk akan menawarkan 75.000 ton produk batu baranya. Komposisinya, masing-masing 60.000 ton (BA-70 HS) dengan kalori 7000 kcal/kg (ADB) untuk pengapalan bulan Sepetember dari pelabuhan Tarahan di Bandar Lampung.
Sedangkan sebanyak 15.000 (BA-63) dengan kalori 6300 kcal/kg (ADB). Lebih lanjut, lelang secara online ini akan dijadwalkan dibuka pada 21 Agustus 2014 . Sedangkan kesempatan untuk menjadi pembeli dibatasi hanya untuk calon pembeli yang tersecatat di JFX yang sekarang berjumlah 17 perusahaan yang berasal dari Taiwan, Jepang, Cina dan Malaysia.
Krisna menuturkan, selama ini Indonesia hanya memikiki referensi harga batu bara untuk penyerahan langsung atau satu bulan ke depan dengan mengacu Indonesian Coal Index yang dikeluarkan oleh Coalindo Energi.
Dia juga mengatakan, referensi harga juga mengacu Harga Batu Bara Acuan (HBA) serta Harga Pedoman Batubara( HPB) yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia. Kata dia, dengan masuknya PTBA dalam perdagangan ini terbentuk referensi harga batu bara untuk penyerahan jangka panjang.
"Kehadirannya diharapkan dengan periode yang panjang, lebih akurat. Menggunakan referensi sesuai dengan periode kontrak yang ada. Bahwa Indonesia perlu referensi harga untuk penyerahan beberapa waktu ke depan," tukasnya. (Amd/Ahm)
Bursa Berjangka Jakarta Tawarkan Kontrak Batu Bara
Dengan PT Bukit Asam Tbk masuk ke perdagangan bursa berjangka dapat terbentuk referensi harga batu bara untuk jangka panjang.
diperbarui 01 Jul 2014, 19:17 WIB(Foto: Antara)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Ternak Ayam Kampung yang Menguntungkan untuk Pemula, Efektif
15 Tips TikTok FYP Terbaru 2024: Cara Jitu Masuk For You Page
Tips Tidak Ngantuk Saat Belajar: Panduan Lengkap Meningkatkan Fokus dan Produktivitas
41 Tips Tidur Nyenyak di Malam Hari, Bantu Tubuh Sehat Optimal
Meski Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Fans di Stadion Manahan Tetap Apresiasi Timnas Indonesia
Gus Baha Ungkap Panggilan-Panggilan Mengagetkan untuk Manusia di Hari Kiamat, antara Bahagia dan Sesal
Ada Rencana Kemasan Rokok Polos, Pekerja Industri Tembakau Terancam Kena PHK
Tips Tidur Tidak Ngorok: Panduan Lengkap Mengatasi Mendengkur
45 Tips UMKM untuk Mengembangkan Bisnis dan Meningkatkan Omzet, Efektif
Hari Ibu 2024, Menag Harap Kaum Perempuan Lebih Berdaya dan Punya Power
Wajah Baru Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Jelang Tahun Baru 2025, Lebih Hijau dan Bisa Drop Bagasi Mandiri
Tips untuk Diet: Panduan Lengkap Menurunkan Berat Badan Secara Sehat