Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung (CT) mengancam PT Pelindo II (Persero) apabila enggan membereskan transaksi dolar Amerika Serikat (AS) yang selama ini banyak digunakan di pelabuhan.
Hal itu merupakan keputusan bersama antara pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini, di mana transaksi ekonomi di pelabuhan harus menggunakan mata uang rupiah.
"Pokoknya nggak ada cerita. Sudah diputus di rapat. Kalau nggak dilakukan, maka hukum bertindak," tegas CT saat ditemui di kantornya, Jakarta, Selasa (1/7/2014).
Sebelumnya, Pelindo II mengklaim pihaknya mampu melaksanakan transaksi menggunakan rupiah di Pelabuhan Tanjung Priok. Sebab dengan meningkatkan transaksi rupiah, maka penggunaan jasa pelabuhan domestik ikut terdorong naik.
Direktur Utama Pelindo II, RJ Lino mengatakan, penerapan transaksi dengan rupiah tak akan mempengaruhi besar pembayaran karena akan disetarakan nilainya.
"Tadi itu kan tarifnya tetap segitu, bayar pakai rupiah tidak apa," ujarnya. Lino mengaku bahwa porsi pendapatan perseroan dalam dolar selama ini sebesar 35 persen, sedangkan 75 persennya berasal dari rupiah. (Fik/Nrm)
CT Ancam Pelindo Jika Ogah Bertransaksi Pakai Rupiah
Sebelumnya, Pelindo II mengklaim pihaknya mampu melaksanakan transaksi menggunakan rupiah di Pelabuhan Tanjung Priok.
diperbarui 01 Jul 2014, 19:42 WIBIlustrasi Pantau Rupiah (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri Ciri Maag yang Perlu Diwaspadai: Kenali Gejala dan Penanganannya
Orang Tua Lady Aurellia Minta Maaf ke Keluarga Dokter Koas Lutfi Usai Jalani Pemeriksaan
Cara Membuat Pempek Sederhana: Resep Lengkap dan Tips Jitunya
Gawat, Rupiah Berpotensi Tembus 16.500 per USD di Akhir 2025
6 Momen Siti Badriah Jalani Operasi Angkat Satu Janin Kembar di Luar Rahim
Cara Membuat Pop Ice: Panduan Lengkap Kreasi Minuman yang Segar
Nama Terang Adalah Identitas Resmi: Panduan Lengkap Penggunaan dan Manfaatnya
Model Rumah Sederhana, Punya Gaya Minimalis tapi Cantik
Andreas DPR Kritik Pemindahan Napi Bali Nine ke Australia, Integritas Hukum RI Dipertanyakan
Apa Itu Tantrum: Memahami Ledakan Emosi pada Anak
Harga Kripto Bitcoin Tersungkur Akibat Ulah The Fed
Ciri DBD Sudah Sembuh: Panduan Lengkap Pemulihan Demam Berdarah