Liputan6.com, Yogyakarta - Tim pemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta) DIY membantah telah menggelar kegiatan kampanye di lingkungan Kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Bantahan itu disampaikan kepada Bawaslu DIY.
Pada kesempatan itu Ketua Pemenangan Pasangan Prabowo-Hatta DIY Herry Zudianto mengatakan dirinya hadir dalam pengajian tersebut sebagai tamu dan tidak sebagai pihak penyelenggara.
"Hadir sebagai apa? Ya sebagai tamu pengajian. Karena saya tidak memberikan sambutan dan sebagainya. Nggak sebagai penyelenggara, tapi sebagai tamu. Itu saja," ujar Herry di Kantor Bawaslu DIY, Selasa (1/7/2014).
Sementara itu, Miftahim Anam atau Gus Miftah sebagai penyelenggara pengajian dalam klarifikasinya juga membantah kalau acara tersebut bermuatan kampanye.
Di Kantor Bawaslu DIY, Gus Miftah menjelaskan bahwa dalam pengajian tersebut tidak ada muatan politik maupun kampanye. Ia menyebut pengajian tersebut rutin digelar setiap 35 hari sekali.
"Itu kan acara rutin saya. Pengajian setiap 35 hari sekali. Biasanya di pondok, karena hujan saya pindah. Kebetulan kosong ya sudah di sana. Visi misi nggak ada, yang saya bacakan ya hadis saja, wong saya kiai kok," kata Gus Miftah.
Saat diklarifikasi Bawaslu, Gus Miftah mengaku ditanya selama hampir 2 jam dengan sekitar 20 pertanyaan.
"Ditanya seputar penyelenggara siapa? Kenapa Pak Hatta hadir? Kenapa Pak Amien Rais kasih sambutan? Saya jawab karena saya anggap Amien Rais sebagai bapak saya. Mas Hanafi Rais juga rutin ikut pengajian saya. Cuma itu," kata Miftah.
Dia juga membantah dalam pengajian itu bermuatan kampanye maupun atribut kampanye. "Nggak ada. Di lokasi juga nggak ada gambar Pak Hatta, cuma gambar saya," ujarnya.
Terkait kedatangan Hatta Rajasa dalam pengajian itu dirinya tidak mengetahui karena dia tidak mengundang secara khusus lantaran undangan pengajian diberikan kepada semua orang.
"Saya nggak tahu Pak Hatta datang, siapa yang ngundang? Saya itu siapa, kok ngundang Pak Hatta. Wong saya wong cilik," tandasnya.
Tim Prabowo-Hatta Bantah Gelar Kampanye di Kampus UMY
Herry Zudianto mengatakan dirinya hadir dalam pengajian tersebut sebagai tamu dan tidak sebagai pihak pengenyelenggara.
diperbarui 01 Jul 2014, 21:52 WIBPrabowo-hatta (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Lucu Jin Penghuni Sumur Tua Takut Omelan Wanita, Diceritakan Ustadz Das'ad Latif
Ada 80 Gempa Vulkanik Dangkal Gunung Lokon, Warga Dilarang Memasuki Radius Bahaya
Pangeran Harry Kembali Tampil Sendirian Tanpa Meghan Markle, Isu Pisah Makin Santer
3 Dosa Penyebab Meninggal Su'ul Khotimah Menurut Imam al-Ghazali, Na'udzubillah!
Puluhan Rumah di Rokan Hulu Terendam Banjir, Bantuan Sembako Mengalir
Demi Dukung Maarten Paes di Laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi Model Top Luna Bijl Datang ke Jakarta
Petaka 3 Penggali Sumur di Banyumas, Nyaris Celaka Gegara Hirup Gas Beracun
Gen ABCC11 Buat Orang Korea Selatan Tidak Bau Badan
Alasan Arsjad Rasjid Gelar Seleknas Panahan Songsong SEA Games 2025 di Kudus
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 19 November 2024
Calon Pimpinan KPK Ini Tawarkan Cara Kerja Gatot Kaca untuk Berantas Korupsi
Jaga Kampanye Akbar, Polisi Dilarang Foto Bersama Calon Bupati Rokan Hulu