Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPR RI Marzuki Alie mengumpulkan anggota DPRD se-Indonesia. Pertemuan berlangsung cukup intens membahas tentang Pilpres 2014. Kesimpulannya, para kepala daerah itu berketetapan mengamankan jalannya pesta demokrasi.
"Kami mengundang pimpinan DPRD seluruh Indonesia. Tujuan kami melakukan acara ini adalah mengajak semua elemen masyarakat agar memahami Pilpres 9 Juli. Pilpres bukan segala-galanya, tapi ini rangkaian proses sebagai negara demokrasi," jelas Marzuki di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (2/7/2014).
"Ini adalah amanah konstitusi, untuk cari pemimpin seluruuh rakyat Indonesia sesuai pilihan rakyat," imbuh Marzuki.
Menurut Marzuki, DPR RI dan DPRD se-Indonesia berkomitmen mengawal Pilpres dengan aman, damai, jujur dan bersih. Hal itu diperlukan agar bisa menghasilkan pemimpin dengan legitimasi tinggi dan diterima seluruh elemen masayarakat Indonesia.
"Agar kita semua memahami, bila tidak dipilih bukan segala-galanya. Dunia tidak langsung berakhir," tegasnya.
Selain itu, Marzuki menggarisbawahi, agar penyelenggara Pemilu menjalankan tugasnya dengan baik. Jangan sampai suara rakyat dihilangkan.
"Suara rakyat adalah suara Tuhan, jangan diciderai nilai-nilai demokrasi. Pada penyelenggara Pemilu perlu kerja dengan amanah, agar tak ada satu suara rakyat yang dihilangkan dari kandidat nomor 1 atau nomor 2," tandas Marzuki. (Mut)
Baca juga:
Advertisement
Studi Banding DPRD DKI ke Amerika, Ahok: Mau Turun, Ngapain Lagi?
Mantan Bendahara DPRD Bekasi Ditahan Karena Penggelapan Pajak
Alasan Marzuki Alie Pro Prabowo: Demokrat Tak Diajak Koalisi PDIP