Truk Mercy Bisa Jalan Tanpa Sopir pada 2025

Future Truck 2025 juga menggunakan teknologi yang sudah tersedia, seperti mengintegrasikan sensor pada sistem pengereman otomatis, kontrol

oleh Gesit Prayogi diperbarui 07 Jul 2014, 01:43 WIB
Future Truck 2025 juga menggunakan teknologi yang sudah tersedia, seperti mengintegrasikan sensor pada sistem pengereman otomatis, kontrol

Liputan6.com, Munchen - Sejumlah pabrikan mulai mengembangkan teknologi mobil tanpa sopir (self-driving), termasuk Mercedes Benz. Terdengar khabar, produsen mobil mewah itu telah menguji teknologi self-driving pada truk besar.

Dilansir dari Inautonews, Senin (7/7/2014), melalui divisi yang fokus memproduksi mobil besar, Daimler, Mercy telah melakukan pengujian untuk truk berbobot 40 ton dengan teknologi self-driving. Truk tersebut diberi nama Future Truck 2025.

Selama pengujian, Hans Luft, pria yang melakukan pengujian, hanya duduk di belakang kemudi dan sama sekali tidak menyentuh setir dan justru asyik memainkan iPad ketika purwarupa truk itu berjalan.

"Pengemudinya santai. Teknologi self-driving merevolusi transportasi dan memberikan banyak keuntungan," kata Luft.

Chief Daimler Trucks, Wolfgang Bernhard mengatakan, industri angkutan truk akan menatap teknologi self-driving yang memberikan penghematan bahan bakar dan biaya upah sopir.

"Kami memiliki misi menjadi nomor satu di masa depan," kata Bernhard.

Adapun, truk ini merupakan purwarupa yang diharapkan mulai dijual pada 2025. Selain mengadopsi teknologi self-driving, truk disisipi sirip aerodinamis dan radar untuk mendeteksi kendaraan yang berada di depan.

Future Truck 2025 juga menggunakan teknologi yang sudah tersedia, seperti mengintegrasikan sensor pada sistem pengereman otomatis, kontrol stabilitas dan peringatan garis jalan. (Gst/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya