Liputan6.com, Jakarta Rumah mode asal Paris, Hermes, meluncurkan item baru dengan harga yang lebih murah dari barang-barang lain yang dijualnya. Seperti dilansir dari Women’s Wear Daily, Selasa (8/7/2014), label yang didirikan oleh Thierry Hermes pada tahun 1837 ini meluncurkan koleksi pulpen.
Advertisement
The Nautilus adalah koleksi pulpen tanpa penutup yang dirancang oleh desainer asal Australia, Marc Newson. Untuk membuat koleksi ini, Hermes bekerja sama dengan perusahaan pulpen asal Jepang, Pilot.
Kehadiran pulpen yang diluncurkan pada Kamis (3/7/2014) ini menjadi penanda kategori baru dari barang-barang yang dijual oleh Hermes. Selain pulpen, Hermes juga akan menjual beberapa alat tulis lain, misalya notebooks.
Pulpen dalam koleksi The Nautilus terdiri dari varian pena dan ballpoint. The Nautilus akan dapat dibeli di beberapa butik Hermes di seluruh dunia mulai bulan September 2014. Untuk varian pena, harga yang ditawarkan adalah US$ 1.650 (sekitar 19 juta rupiah) dan untuk varian ballpoint, harganya adalah US$ 1.350 (sekitar 15,7 juta rupiah).
Butuh waktu 3 tahun untuk merancang koleksi tersebut. Hal ini dikarenakan pulpen tersebut didesain dengan mekanisme putar yang rumit.