Liputan6.com, Jakarta - Memantau hasil pemungutan suara, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menggelar nonton bareng (nobar) di kediamannya, di Kebagusan, Jakarta Selatan. Nobar berlangsung di dalam dan di luar rumah Mega di Kebagusan, Jakarta Selatan.
Nobar berlangsung usai pencoblosan dan melalui sebuah layar besar berukuran 1,5 x 1 meter, baik di dalam maupun di luar rumah Mega. Masyarakat yang mendukung capres-cawapres nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla terlihat larut melihat persentase perolehan hasil sementara.
Ketika angka perolehan sementara menunjukkan Jokowi-JK kalah, ekpresi pun memelas. Namun ketika perolehan Jokowi-JK menyalip pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, sorakan para pendukung pun meledak.
"Hidup Jokowi! Hidup Jokowi!" teriak para pendukung, Rabu (9/7/2014). Nobar ini juga diselingi dengan sesi foto petinggi PDIP yakni Pramono Anung, Puan Maharani. Kemudian juga ada Ketua Umum Hanura Wiranto, mantan Kepala BIN AM Hendropriyono dan cawapres Jusuf Kalla.
Berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count Litbang Kompas dengan jumlah suara yang masuk mencapai 80,15%, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa 47,1%, sedangkan Joko Widodo-Jusuf Kalla 52,9%. Ketua Umum PDIP Megawati, capres Joko Widodo, dan cawapres Jusuf Kalla bahkan telah memberikan pidato sambutan kemenangan sementara.
Suasana di rumah Mega diliputi keharuan. Saat menyanyikan lagu Indonesia Raya setelah melihat hasil quick count, mata Mega terlihat berkaca-kaca. Bahkan putrinya Puan Maharani terlihat menitikkan air mata dan beberapa kali mengusap air mata dari pipinya. (Sss)
Advertisement