Liputan6.com, Yogyakarta - Gubernur DIY Sri Sultan HB X meminta masyarakat tidak terpancing dengan berbagai isu yang tidak bisa dipercaya, baik sebelum maupun pasca-penghitungan suara secara resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sultan juga meminta kepada masyarakat DIY tidak percaya dengan isu yang berkembang di media sosial tanpa ada data dan fakta yang jelas. Selain itu, Raja Keraton Jogja ini juga berharap agar masyarakat yang aktif di media sosial tidak menyebarkan berbagai isu tidak benar yang bisa menimbulkan kepanikan masyarakat.
"Kami pimpinan daerah, baik Polri, TNI serta tim sukses kedua pasangan capres dan cawapres sepakat bersama-sama menjaga kedamaian DIY, baik itu sebelum maupun pascapengumuman hasil resmi dari KPU RI," ujar Sultan usai memimpin rapat pimpinan daerah di Kantor Kepatihan, Minggu (13/07/2014).
Sultan menyebut, media sosial memang sudah menjadi bagian yang tidak bisa dilepaskan dari perkembangan zaman modern. Kondisi inilah yang membuat Sultan khawatir dapat menimbulkan keresahan masyarakat.
"Silakan saja bermedia sosial. Itu kan fungsinya untuk membangun komunikasi antar-anak bangsa. Namun, jangan menyebarkan isu yang dapat menimbulkan keresahan-keresahan," tegasnya.
Sultan meminta kepada masyarakat agar waktu jeda menunggu keputusan penghitungan resmi dari KPU digunakan warga untuk mengisi kegiatan yang positif dari berbagai isu yang tidak jelas sumbernya.
"Yang resmi kan dari KPU. Jadi sabar, tunggu saja hasil resminya dari KPU Pusat pada tanggal 22 Juli mendatang," ujar Sultan.
Sri Sultan HB X: Jangan Terpancing Isu Tak Jelas
Sultan meminta kepada masyarakat DIY tidak percaya dengan isu yang berkembang di media sosial tanpa ada data dan fakta yang jelas.
diperbarui 14 Jul 2014, 00:43 WIBSri Sultan Hamengku Buwono X (Fathi Mahmud)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Momen Prabowo Subianto Beri Anugerah Guru Hebat Indonesia 2024 pada Mbah Guru Matematika dan Pendiri Gubuk Baca
Pilkada Lampung 2024, Ini Kata Pengamat Hukum
Ketika KH Saifuddin Zuhri Ketahuan Menggunjing Mbah Mangli, Karomah Wali
Terganjal Persyaratan D4 dan S1, Nasib 249 Ribu Guru Non-ASN di Indonesia Terancam Tak Dapat Tunjangan Sertifikasi
Prabowo Subianto: Kita Harus Jaga Uang Rakyat
Mengenal ENIAC Komputer Pertama di Dunia
Pusung Tagel, Gelung Tradisional Wanita Bali yang Menggambarkan Kedewasaan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 30 November 2024
Dengan Kedekatan, Cara Mbak Ita Cegah Kenakalan Remaja di Kota Semarang
Prabowo: Bukan Saya yang Dihormati Negara Lain, Tapi Indonesia Disegani
6 Potret Megah Katedral Notre Dame Prancis Usai Direnovasi Besar-besaran Jelang Dibuka Kembali ke Publik
Penambang Pasir di Lampung Tengah Hilang Saat Perbaiki Peralatan di Dasar Sungai