Liputan6.com, Jakarta - Jenazah Teuku Yusri, juru parkir Monumen Nasional (Monas) korban pembakaran oleh oknum TNI, Senin 14 Juli 2014 siang telah dibawa keluarga dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Selasa (15/7/2014), jenazah diterbangkan ke kampung halamannya di Kampung Mon Geudung, Kota Lhokseumawe, Aceh Utara dengan menggunakan maskapai penerbangan Garuda untuk dimakamkan.
Selasa 24 Juni malam, Yusri sedang menjaga parkir di silang Monas. Tiba-tiba oknum tentara berpangkat sertu, yakni Pratu Heri Ardiansyah datang dan meminta jatah Rp 150 ribu.
Yusri yang enggan memberi dengan alasan belum mendapatkan penghasilan menyulut amarah Heri yang menyiram tubuh Yusri dengan bensin dan langsung membakarnya.
Akibat perbuatannya, tersangka Pratu Heri harus menerima akibat dipecat secara tidak hormat dari kedinasan TNI pada Senin 7 Juli lalu. (Ado)
Baca juga:
Advertisement
Juru Parkir Monas yang Dibakar Anggota TNI AD Meninggal
Pratu Heri Bakar Juru Parkir Monas, TNI Siapkan Upacara Pemecatan
Anggota TNI AD Tersangka Pembakar Juru Parkir Monas Dipecat