Liputan6.com, Jakarta - Penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan terhadap 2 guru Jakarta International School (JIS), Ferdinant Tjiong dan Neil Bantleman secara lebih dalam.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan, kedua guru JIS yang telah ditahan itu akan diperiksa menggunakan alat uji kebohongan (lie detector). Hal ini untuk memperkuat tuduhan kepolisian.
"Ke depan rencana tersangka diuji lie detector, psikiater dan lain-lain. Tapi bertahap dan jadwalnya nanti," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Saat ini, lanjut Rikwanto, 2 guru JIS itu adalah tahanan rumah Polda Metro Jaya. "Kemarin sampai dengan malam dilakukan pemeriksaan NB dan FT pada akhirnya malam disimpulkan terhadap dilakukan penangkapan sekaligus penahanan. Saat ini status tahanan di rutan," jelasnya.
Polda Metro menetapkan 2 guru JIS sebagai tersangka sejak Kamis 10 Juli 2014 lalu. Penetapan tersangka ini dilakukan setelah penyidik menggelar perkara dan menemukan sejumlah bukti kuat atas keputusan tersebut.
Jika terbukti, 2 guru itu akan dijerat Pasal 80 dan 82 Undang-undang Perlindungan Anak dengan maksimal hukuman 15 tahun penjara.
Di samping itu, Rikwanto mengatakan pihaknya akan memanggil guru JIS inisial ED. Namun, penyidik belum menjadwalkan kapan dia akan diperiksa dan kapasitasnya dalam pemeriksaan tersebut. (Ein)
Polda Metro: 2 Guru JIS yang Ditahan Akan Diuji Lie Detector
Selain diuji dengan menggunakan alat uji kebohongan, kedua guru JIS itu juga akan diperiksa oleh psikiater.
diperbarui 15 Jul 2014, 15:58 WIB(Liputan6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Aktivis HAM Soroti TPS di Tapal Batas Musi Banyuasin - Muratara Saat Pilkada Sumsel
Indonesia Target Penggunaan EBT 23% di 2025, Bisa Tercapai?
VIDEO: Tiket Pesawat Turun 10 Persen Libur Nataru Jadi Lebih Hemat
Bangun 3 Juta Rumah, Perumnas Butuh Suntikan PMN
Charta Politika Indonesia Sebut Partisipasi Pemilih Jakarta di Pilkada 2024 Alami Penurunan
Koalisi Cek Fakta Bongkar 77 Hoaks Seputar Pilkada 2024 dari Berbagai Wilayah Indonesia
Mengenal Laibo 2, Robot Anjing Pertama yang Ikut Full Maraton di Korea Selatan
Teknologi Adalah Sistem yang Dirancang Manusia, Simak Peran Pentingnya
Elon Musk Ingin Pengguna X Unggah Data Medis, Terobosan AI atau Ancaman Privasi?
Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Pemilih Paslon Koster-Giri di Bali Dihalangi
Cak Lontong Ingatkan Aparat Tak Intervensi Pilkada Jakarta: Ada Sanksi Pidananya
KPEI Catat Total Transaksi USD 168 Juta, Perbankan Diminta Jadi Anggota Kliring