Liputan6.com, Jakarta Teknologi komputasi kian maju seiring berjalannya waktu. Prosesor sebagai otak dari komputasi berperan besar dalam kemampuan canggih yang ada di dalam komputer saat ini.
Intel sebagai perusahaan pembuat prosesor mengaku bahwa produk terbaru buatannya sudah memiliki dua miliar transistor. Transistor diklaim perusahaan itu memiliki fungsi serupa dengan yang ada pada neuron dalam otak manusia.
Advertisement
"Kemampuan komputer sekarang makin canggih karena jumlah transistor yang ada di dalamnya makin banyak. Transistor sendiri punya fungsi yang sama dengan neuron di otak manusia yang jumlahnya ada 100 miliar," ungkap Harry K. Nugraha, Director Channel Sales Intel Indonesia Corporation.
Ia pun memaparkan bahwa jumlah transistor yang ada di prosesor komputer meningkat jumlahnya hingga dua kali lipat. Perkembangan itu membuat Intel yakin kemampuan komputer nantinya bakal menyerupai manusia.
"Filosofi yang kami pegang dalam mengembangkan teknologi ialah komputer akan berinteraksi lebih manusiawi. Hal itu mungkin saja terjadi dalam beberapa tahun ke depan bila melihat pola perkembangan jumlah transistor di prosesor," tambah Harry yang ditemui di restoran Bebek Bengil, Jakarta.
Teknologi komputasi belakangan ini memang jauh lebih berkembang. Asisten virtual seperti Siri dan Cortana merupakan bukti perkembangan komputasi yang sangat cepat dan berinteraksi lebih manusiawi.
