Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak jajaran Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II untuk membuat tradisi politik baru, yakni menuntaskan pekerjaan dalam 100 hari terakhir kabinet.
Hal ini yang kemudian langsung ditindak lanjuti oleh jajaran menterinya untuk menyusun program-program apa saja yang akan digenjot dalam 100 hari terahir masa kerjanya.
Kementerian BUMN memiliki berbagai program yang mayoritas soal infrastruktur yang akan diselesaikan dalam waktu sekitar tiga bulan ke depan.
"Yang pasti tol Sumatra, holding BUMN (Perkebunan dan Kehutanan), kemudian mengatasi listrik Sumatra Utara, kemudian transmisi 500 KV tol listrik Sumatra, lalu kepastian dimulainya pembangunan Bandara Semarang, dan kepastian dimulai pembangunan Bandara Jogja," kata Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan saat ditemui di kantornya, Kamis (17/7/2014).
Dari sekian proyek tersebut, yang paling dekat untuk dapat dilakukan kepastian dikatakan Dahlan mengenai persoalan listrik di Sumatra Utara. Dahlan mengaku pasokan listrik di Sumatra Utara akan dapat bertambah dalam waktu setidaknya satu hingga dua minggu ke depan.
"Yang listrik Sumatra Utara itu dalam satu dua minggu ini pembangkit listrik Pangkalan Susu unit II sebesar 200 MW sudah akan menghasilkan listrik," kata Dahlan.
Tidak hanya itu, dikatakan Dahlan transmisi listrik menuju Pangkalan Susu yang sebelumnya ditolak masyarakat sekarang sudah berhasil berdiri. "Meski baru 1 sirkuit dari 2 sirkuit, itu satu sirkuit bisa 400 MW," tegasnya.
Presiden menunjuk Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana dan Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto untuk merumuskan apa saja agenda dan pekerjaan para menteri dan anggota kabinet yang harus diselesaikan dalam 100 hari terakhir. Laporan rencana tersebut harus diserahkan kepada Presiden SBY.
Menurut Presiden, Wapres Boediono dan sejumlah menteri koordinator akan mengkoordinasikan langsung semua pekerjaan yang akan dilakukan jajaran kabinet untuk 100 hari terakhir. (Yas/Ahm)
Ini Fokus Program 100 Hari Kementerian BUMN
Menteri BUMN, Dahlan Iskan memastikan, pasokan listrik di Sumatra Utara akan bertambah sebesar 200 MW.
diperbarui 17 Jul 2014, 12:30 WIBIlustrasi Dahlan Iskan (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Anak GTM: Panduan Lengkap Mengatasi Gerakan Tutup Mulut
Tergiur Harga Motor Murah, Pria Ini Malah Tertipu Ratusan Juta Rupiah
Mengenal Badendang Rotang, Tradisi Malam Tahun Baru di Maluku
3 Rahasia Berat Badan Anant Ambani Turun 108 Kg dalam 18 Bulan Menurut Pelatih Kebugarannya
Tidur setelah Subuh Tidak Haram, tapi Kenapa Tidak Dianjurkan Ulama? Simak Kata Buya Yahya
Pengemudi Ojol Jadi Korban Begal di Tangerang, Sepeda Motor Raib
Bumi Menjauh dari Matahari, Fenomena Kosmik yang Tak Perlu Dikhawatirkan
Astronaut NASA yang Terdampar Rayakan Natal di ISS
Link Live Streaming Liga Inggris Arsenal vs Ipswich Town, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 28 Desember 2024
Menkum Supratman Tegaskan Tak Ada Koruptor yang Terima Amnesti
Mengenal Soto Triwindu, Destinasi Kuliner Nikmat di Solo