Liputan6.com, Tokyo - Seperti diketahui, sejumlah pabrikan otomotif ternama mulai mengembangkan teknologi mobil tanpa supir (self-driving). Namun, pengembangan mobil masa depan tersebut dinilai mandek jika tak membawa revolusi total di ranah otomotif.
Hal ini diungkap oleh Maarten Sierhuis, Direktur Pusat Penelitian Nissan yang terletak di Sunnyvale, California. Sierhuis beranggapan, untuk merealisasikan mobil self-driving tersebut, produsen tak hanya akan dipusingkan pada pengembangan aspek teknis mesin, tapi juga rancangan piranti lunak.
"Autonomi dirancang sebagai sistem mandiri yang mampu memahami perilaku manusia di balik kemudi. Sistem inilah yang kemudian direpilkasi ke piranti lunak," jelas Sierhuis, seperti disadur dari Inautonews, Kamis (17/7/2014).
Sierhuiss melanjutkan, pemahaman oleh piranti lunak cukup rumit, karena tak hanya pada rute jalan. Turut diperlukan pengetahuan situasi serta arus lalu lintas oleh piranti lunak. Di dalamnya termasuk beraneka informasi umum yang lazim ada di jalan. "Untuk itu, diperlukan delibrasi yang tepat antara mesin dan piranti lunak," imbuh Sierhuis.
Saat ini, sejumlah perusahaan seperti Nissan, Toyota dan Daimler terus melakukan pengembangan teknologi self-driving ke dalam kendaraan masa depan mereka. Teknologi ini turut dipercaya mendatangkan sejumlah keuntungan, termasuk meminimalisir angka kecelakaan akibat human error.
Di masa depan, bukan tak mungkin teknologi pintar ini turut merubah total arah industri otomotif. Maklum saja, raksasa teknologi seperti Google pun turut ambil bagian dalam pengembangan mobil pintar yang berteknologi self-driving.
Realisasi Mobil 'Pintar' Masih Terkendala Piranti Lunak
Walau terus dikembangkan, realisasi mobil pintar untuk kendaraan produksi dinilai masih akan lama terwujud.
diperbarui 18 Jul 2014, 20:51 WIBSejumlah perusahaan seperti Nissan, Toyota dan Daimler terus melakukan pengembangan untuk menyisipkan teknologi self-driving ke dalam mobil.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tanda-Tanda Retinoblastoma pada Anak Sejak Dini
Turun Gunungnya Jokowi Disebut Ada Kaitannya untuk Kepentingan Politik di 2029
Arti Mimpi Memeluk Wanita dari Belakang: Makna Tersembunyi di Balik Pelukan
Tok, Proyek Migas UCC Tangguh Kantongi Investasi Rp 110 Triliun
Ketika Orang Beriman Sakit, Ini Sebenarnya yang Terjadi Kata Buya Yahya
Elnusa Mulai Survei Seismik Perdana di Area Tambang Batu Bara di Kalsel
Ini Aset yang Disita Polisi Terkait Judi Online yang Libatkan Pegawai Komdigi, Jumlahnya Miliaran Rupiah
Arti Mimpi Dirampok dan Mau Dibunuh: Makna Tersembunyi di Balik Mimpi Menakutkan Ini
Kementan Punya Jurus Ampuh Jawab Tantangan Regenerasi Petani di Indonesia
Top 3 Berita Hari Ini: Maarten Paes dan Luna Bijl Liburan di Bali, Tonton Tari Kecak sampai Makan Bubur Ayam
Apa Arti Siu: Menguak Misteri di Balik Selebrasi Ikonik
Max Verstappen Kunci Gelar Juara F1 2024, Lando Norris Bidik Gelar 2025