Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Tim Pemenangan Nasional Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) Akbar Faisal membenarkan jika memang ada sinyal dari Partai Demokrat untuk mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 2.
Hal itu dikatakannya ketika dijumpai dalam sebuah diskusi di Universitas Paramadina yang bertajuk 'Quick Count, Etika Lembaga Riset, dan Tanggung Jawab Ilmuwan' di Jakarta, Kamis (17/7/2014).
"Setahu saya Demokrat sudah mengirim sinyal ke kita. Kita welcome saja," ujar politisi Partai Nasdem tersebut.
Menurut Akbar, sinyal akan merapatnya Demokrat diperlihatkan ketika ketidakhadiran partai berlambang Mercy saat deklarasi koalisi permanen di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin 14 Juli lalu. Ia menambahkan, absennya Demokrat tersebut memang lantaran tidak ingin hadir.
"Sinyal itu dapat terlihat dari koalisi permanen, Demokrat tidak datang. Setahu saya ya memang mereka tidak mau datang," tukas Akbar.
Sementara kehadiran Nachrowi Ramli di Tugu Proklamasi, menurut dia, tidak dapat diartikan sebagai perwakilan suara Partai Demokrat. "Kemudian Pak Nara menyebut diri sebagai perwakilan dari Demokrat itu keliru," tandas Akbar.
Baca juga:
Bila Golkar-Demokrat Gabung, Jokowi-JK Jamin Tak Ada Bagi Kursi
Ini Hasil Pertemuan Rahasia Jokowi-JK
Jokowi Isyaratkan Demokrat Beri Dukungan?
Advertisement
(Sss)