Sanksi Suarez Dinilai Tidak Masuk Akal

Seorang pengacara olahraga di Barcelona mengkritik sanksi yang diberikan FIFA kepada Luis Suarez.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 18 Jul 2014, 04:29 WIB
Striker tim nasional Uruguay, Luis Suarez terlihat memegangi mulutnya pada pertandingan penyisihan Piala Dunia Grup D 2014 di Dunas, Brasil, Selasa (24/6/14). (REUTERS/Yves Herman)

Liputan6.com, Barcelona: Penyerang baru Barcelona, Luis Suarez, harus menjalani skorsing yang dijatuhkan FIFA berupa larangan main di sembilan pertandingan internasional dan tak boleh terlibat dalam seluruh kegiatan yang berkaitan dengan sepakbola selama empat bulan.

Hukuman tersebut diberikan kepada Suarez akibat menggigit bahu bek Timnas Italia, Giorgio Chiellini, pada fase grup Piala Dunia 2014 di Brasil. Alhasil, pemain yang baru direkrut dari Liverpool itu tidak bisa diperkenalkan sebagai pemain baru Barca lantaran tengah menjalani skorsing.

http://cdn0-e.production.liputan6.static6.com/medias/708737/original/luis-suarez-aji-140715.jpg


Seorang pengacara olahraga di Barcelona, Xavier Albert, memprediksi Pengadilan Arbitase Olahraga (CAS) akan campur tangan dan mengurangi hukuman Suarez. "Sebelum musim 2014-2015 dimulai, saya pikir CAS akan berhati-hati untuk Barca," kata Xavier kepada Canal seperti dilansir Football Espana, Kamis (17/7/2014).

"Tidak masuk akal bahwa Suarez tidak dapat berlatih atau hadir (pada konferensi Pers). Anda tidak bisa menghentikan seseorang dari melakukan bisnisnya."

"Anda dapat menghukum, ia tidak bisa bermain, tapi apa yang mereka tidak bisa lakukan adalah mencegah aktivitasnya. Ini tidak masuk akal," tambah Xavier. "Kami terbiasa dengan beberapa keputusan aneh dari FIFA. Hukuman bahkan bisa berkurang."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya