Liputan6.com, Jakarta - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta Mimah Susanti mengaku memberi rekomendasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta untuk melakukan pemilihan suara ulang (PSU) di 5.802 tempat pemungutan suara (TPS).
Langkah ini ditempuh karena Bawaslu mengendus berbagai kejanggalan saat pencoblosan untuk Pilpres 2014 di sejumlah TPS wilayah Ibukota.
Berdasarkan surat edaran Bawaslu DKI Jakarta Nomor 276/BawasluProv-DKIJakarta/VII//2014, yang ditujukan kepada KPU DKI Jakarta, Bawaslu meminta KPU segera menindaklanjuti temuan dugaan pelanggaran itu.
"Bawaslu melihat adanya kesalahan yang dilakukan petugas KPPS yang mencoblos hanya dengan menggunakan KTP atau identitas lainnya," kata Mimah di Jakarta, Sabtu (19/7/2014).
Dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 19 Tahun 2014, Pasal 11 ayat (2) huruf a, pemilih boleh melakukan pencoblosan dengan KTP atau identitas di TPS yang sesuai dengan alamat pemilih yang tertera di KTP. Namun, petugas KPPS membiarkan para pemilih mencoblos di TPS yang tidak sesuai dengan alamat identitas, serta tidak menggunakan formulir A5 atau surat keterangan coblos.
"Karena itu, Bawaslu DKI meminta agar KPU melakukan pemeriksaan terhadap temuan tersebut. Jika benar terjadi pelanggaran, maka Bawaslu minta KPU DKI menggelar pencoblosan ulang di 5.802 TPS," ujar Mimah.
Bawaslu berjanji untuk berkoordinasi dengan pengawas pemilu di bawahnya untuk mengawasi pelaksanaan rekomendasi ini.
Sebelumnya, Bawaslu DKI Jakarta juga merekomendasikan PSU pada 16 TPS yang ada di DKI Jakarta. 16 TPS terdiri dari 4 TPS di Jakarta Pusat, 3 TPS di Jakarta Barat, 1 TPS di Jakarta Timur, 1 TPS di Jakarta Selatan dan 7 TPS di Jakarta Utara, sehingga total 16 TPS di seluruh provinsi DKI. (Ant/Sss)
Ada Kejanggalan, Bawaslu Minta Coblos Ulang 5.802 TPS di Jakarta
Langkah ini ditempuh karena Bawaslu mengendus berbagai kejanggalan saat pencoblosan di sejumlah TPS wilayah Ibukota.
diperbarui 19 Jul 2014, 15:16 WIBAkibat nomor urut partai salah cetak, dua Caleg partai Demokrat menuntut coblos ulang.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kemenkumham Dukung Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026 Lewat Naturalisasi
4 Pemain Kunci Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025: Andalan Indra Sjafri
Syekh Ali Jaber Sarankan Fokus pada Satu Keinginan yang Hendak Dicapai Saat Bersedekah
Kontroversi Fasilitas hingga Makanan Atlet PON Aceh-Sumut 2024, Tanggung Jawab Siapa?
Berebut Suara Anies Baswedan di Pilkada Jakarta
Mengenal Tradisi Tato Mentawai, Seni Rajah Tertua di Dunia
Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Padang Sidempuan Sumut, Tidak Berisiko Tsunami
BPH Migas Komitmen Percepat Penyelesaian Aduan Masyarakat Soal Distribusi BBM Subsidi
Top 3 Berita Hari Ini: Beredar Video Rosiana Silalahi Wawancara Gibran Rakabuming, Diminta Ajukan Pertanyaan yang Tak Ada Jawabannya
Sosialisasi Kanal Aduan Publik dan Upaya Mengawal Dana Karbon
Ingin Lahirkan Penerus Daud Yordan, UBL Gulirkan Kompetisi Tinju untuk Mahasiswa
Pilkada 2024, KPU Kota Tangerang Butuh 18.942 Petugas KPPS