Liputan6.com, Jakarta - Cawapres nomor urut 2 Jusuf Kalla (JK) mengatakan, masyarakat tidak perlu paranoid atau ketakutan berlebihan, pasca-pernyataan pengunduran diri capres nomor urut 1 Prabowo Subianto dari Pilpres 2014.
"Kita hargai beliau tak akan gunakan kekerasan. Kita sangat hargai," kata JK di kediamannya, Jakarta, Selasa (21/7/2014).
Namun bila ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, JK yakin perangkat keamanan di Indonesia dapat berfungsi dengan baik. Karena itu, masyarakat tak perlu khawatir.
"Kami tegaskan, di sini tentara, polisi tegas, jangan khawatir," tandas JK.
KPU akan mengumumkan hasil rekapitulasi Pilpres 2014 sore nanti sekitar pukul 16.00 WIB. Namun siang ini, capres nomor urut 1 Prabowo Subinto wolk out atau keluar dari rapat pleno hasil rekapitulasi Pilpres 2014.
Dalam pernyataan sikapnya, Prabowo juga menyatakan mundur sebagai capres, karena merasa Pilpres 2014 tidak berjalan demokratis. Kendati, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu meminta semua pendukung dan relawannya tetap tenang dan tidak memicu kekerasan.
"Di atas landasan konstitusi di atas landasan hukum, di atas asas tidak menggunakan kekerasan apapun," ujar Prabowo di Rumah Polonia, Jakarta Timur, yang menjadi markas Koalisi Merah Putih itu, Selasa siang. (Mut)
Baca juga:
Prabowo Mundur dari Proses Pilpres
Prabowo: Kami Menolak Pelaksanaan Pilpres 2014
Tolak Pilpres, Prabowo Minta Pendukung Tenang
JK: Prabowo Mundur, Kita Hargai Tak Pakai Kekerasan
Namun bila ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, JK yakin perangkat keamanan di Indonesia dapat berfungsi dengan baik.
diperbarui 22 Jul 2014, 16:34 WIBCawapres No Urut 2 Jusuf Kalla memberikan sambutan di acara Istighosah Kubro yang bertemakan "Doa untuk Indonesia" di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Jumat (4/7/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Gus Baha Ungkap Makna Mendalam Doa 'Rabbanaa laa Tuaakhidznaa In Nasiinaa Au Akhta'naa', Pengharapan Ampunan Allah
20 Tahun Jadi Menteri Kabinet, Sri Mulyani Luncurkan Buku Biografi
Isu Keluarga Jokowi Masuk Golkar, Bahlil: Mas Gibran Partainya Apa?
Caleg Gagal Jadi Kurir 45 Kilo Sabu, Sempat Takuti Polisi dengan Keberadaan Buaya di Sungai
Tak Hanya Apophis, Ini 5 Asteroid yang Berbahaya Bagi Bumi
Mendahulukan Khusyuk saat Sholat Sendirian atau Sholat Berjamaah, Mana yang Lebih Utama?
Santri Digitalpreneur Hadir di Banyuwangi, Menparekraf Puji Potensi Ekonomi Kreatif Bumi Blambangan
RUU Kementerian Negara Disahkan, Kabinet Prabowo-Gibran Bakal Lebih Gemuk?
5 Bintang Sepak Bola yang Punya Klub Sendiri: Bek Liverpool Segera Menyusul?
KPU Manado Tetapkan DPT Pilkada 2024 Sebanyak 342.542 Orang
Hacker Bjorka Bobol Data Pajak Jokowi hingga Sri Mulyani, Ancaman Serius?
Sesi Wawancara 20 Capim dan 20 Dewas KPK Hari Ini Selesai