Wiranto: Situasi Katanya Memanas Tapi Sebenarnya Tidak

Wiranto mengimbau agar masyarakat Indonesia, khususnya para relawan Jokowi-JK, tetap tenang dan tidak terpengaruh situasi.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 22 Jul 2014, 19:40 WIB
Wiranto yang menjabat sebagai Panglima ABRI saat terjadi kerusuhan tersebut juga menjelaskan, institusinya tidak pernah menggunakan pendekatan kekerasan dalam menghadapi demonstrasi (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam keterangan pers yang berlangsung Selasa (22/7/2014) malam di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Jenderal TNI Purn Wiranto mengatakan, pihaknya menyerahkan kepada proses hukum untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

"Semua kasus ini pasti dapat diselesaikan sesuai hukum yang ada. Kita serahkan sepenuhnya kepada proses hukum," kata Wiranto yang merupakan tim pemenangan capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Permasalahan terkait Pemilu Presiden 2014, lanjut Wiranto, perlu segera diselesaikan agar dapat membangun pemerintahan yang baru, pemerintahan rakyat yang dapat memberikan kesejukan dan kedamaian pada kemudian hari.

Guna menghindari agar tak terjadi benturan di masyarakat, Ketua Umum partai Hanura ini mengimbau agar masyarakat Indonesia, khususnya para relawan Jokowi-JK, tetap tenang dan tidak terpengaruh situasi.

"Kami ingin masyarakat Indonesia, terutama relawan-relawan untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan situasi yang katanya memanas tapi sebenarnya tidak," ujar mantan Panglima ABRI ini.

Wiranto duduk berdampingan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Kemudian Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP Puan Maharani.

Sebelum Wiranto berbicara, Megawati dan Paloh lebih dulu menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Jokowi-JK dalam Pilpres 2014. (Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya