Liputan6.com, Manchester - Bek baru Manchester United, Luke Shaw mengatakan, dirinya tidak mendapat tekanan dari siapa pun. Dia juga tidak mau meniru permainan pendahulunya, Patrice Evra.
Shaw didatangkan MU dari Old Trafford dengan nilai transfer sebesar 27 juta pound pada bursa transfer musim panas ini. Setelah kedatangannya, Evra memutuskan untuk meninggalkan MU dan bergabung dengan Juventus.
Dengan hengkangnya Evra, secara otomatis pria berusia 19 tahun tersebut menjadi pilihan utama pelatih Louis van Gaal di posisi bek sayap kiri. Keadaan tersebut rupanya tidak membuat Shaw tertekan.
"Evra sudah besar bersama klub dalam 10 tahun terakhir dan saya berharap yang terbaik untuknya. Saya hanya ingin mencoba untuk fokus dengan permainan sendiri," ucap Shaw, dikutip dari Sky Sports.
Pria berkebangsaan Inggris tersebut mengaku tak sabar bermain bersama Wayne Rooney dan kawan-kawan pada laga tur pra-musim di Amerika Serikat. MU akan menghadapi LA Galaxy, Rabu (23/7/2014) waktu setempat. Shaw ingin membuat Van Gaal terkesan.
"Saya tidak sabar mencoba bermain dan membuat terkesan pelatih baru. Mudah-mudahan saya bisa melakukan permainan yang diinginkan pelatih," jelas Shaw.
"Manchester United merupakan klub terbesar dan saya tertarik untuk melakukan yang terbaik." pemain kelahiran 12 Juli 1995 itu mengakhiri.
Baca Juga:
10 Hal Tentang James Rodriguez (Bagian 1)
10 Hal Tentang James Rodriguez (Bagian 2)
2 Pemain Kolombia Pernah Gagal di Madrid, Bagaimana Nasib James?
Advertisement
