Kurang Minum Bikin Gampang Marah

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa kurang minum sekitar 1 persen dapat menimbulkan gangguan mood

oleh Fitri Syarifah diperbarui 25 Jul 2014, 09:00 WIB
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa kurang minum sekitar 1 persen dapat menimbulkan gangguan mood

Liputan6.com, Jakarta Percaya atau tidak, berbagai penelitian menunjukkan bahwa kurang minum sekitar 1 persen dapat menimbulkan gangguan mood. Kurang air sebanyak 2 persen atau lebih akan menurunkan kemampuan fisik , visuomotor, psikomotor dan kognitif.

Demikian ditulis para pakar kesehatan dalam buku ‘Air Bagi Kesehatan’ edisi kedua tahun 2012 yang disusun oleh pakar gizi seperti DR. Dr. Budi Iman Santoso, Sp.OG (K), Prof. DR. Ir. Hardinsyah, MS, DR. Dr. Parlindungan Siregar, Sp.PD-KGH, dan Dr. Sudung O. Pardede, Sp.A (K).

Menurut para ahli, pria dan wanita yang masing-masing kekurangan air 1,5 persen dan 1,3 persen dari berat badannya cenderung menunjukkan gangguan kognitif dan mood. Bahkan pada wanita seringkali mengalami kelelahan (fatigue).

"Dibutuhkan volume air yang optimal untuk berfungsi dalam tubuh. Karena kekurangan dan kelebihan air tidak memberi dampak baik bagi tubuh. Kebutuhan air bagi setiap individu juga akan berbeda-beda tergantung ukuran fisik, umur, jenis kelamin, jenis pekerjaan dan lingkungannya," katanya.

Para ahli juga menuliskan, perkiraan kebutuhan air biasanya dinaytakan berdasarkan asupan energi, luas permukaan tubuh atau berat badan tubuh. Faktor lain yang memengaruhi kebutuhan cairan tubuh adalah olahraga, suhu udara yang tinggi, kelembapan udara yang rendah, ketinggian, konsumsi tinggi serat dan kehilangan cairan tubuh karena konsumsi kopi dan alkohol.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya