Liputan6.com, London - Walaupun tak semua orang mungkin hafal namanya, tapi bentuk kendaraan ini pasti cukup familiar di mata masyarakat. Berdesain macho khas otot besi, Land Rover Defender memang kerap tampil membintangi film aksi, off-road, militer hingga aktivitas SAR di dunia nyata.
Namun demikian, seperti dikutip dari Autoblog, sang icon petualang asal Inggris ini dikabarkan akan segera ‘tutup usia’ di tahun 2015 mendatang. Tentu, banyak pihak akan menyayangkan andai hal tersebut nyata adanya. Lantas? apa alasan utama Land Rover mengambil keputusan yang tak populer tersebut?
Advertisement
Dikatakan, produksi mobil legendaris yang dimulai sejak 67 tahun lalu itu terpaksa mandek akibat standar emisi yang tak lagi sesuai di sebagian besar negara, terutama negara maju seperti Inggris dan Amerika.
Di negara-negara yang memang ketat dalam urusan lingkungan hijau tersebut, kadar gas buang yang dihasilkan Defender dinilai tidak lagi ramah lingkungan.
Namun demikian, hal ini tampaknya belum jadi ‘kiamat’ bagi fans setia dari Defender maupun Land Rover. Menurut sumber yang tak disebutkan namanya, Land Rover sendiri tengah mengkaji generasi baru dari Defender masa depan yang akan melanjutkan ‘sepak terjang’ kendaraan 4×4 legendaris mereka ini.
Kemungkinan, versi baru pengganti dari Land Rover Defender baru akan muncul pada tahun 2017 mendatang. Hanya saja, untuk bentuk, tipe, dan namanya belum banyak terkuak.