7 Penyebab Gagalnya Ereksi

Ada beberapa faktor yang menyebabkan organ vital pria gagal tegak berdiri, mulai dari gaya hidup tak sehat hingga faktor lainnya

oleh Benedikta Desideria diperbarui 02 Agu 2014, 07:00 WIB
Pria yang mengalami ejakulasi dini akan melakukan berbagai cara agar mencegahnya. Salah satu yang bica dicoba dengan pilihan posisi bercinta

Liputan6.com, Jakarta Disfungsi ereksi (DE) acapkali membuat pria kesal yang berimbas pada kekecewaan pasangan. Dan disfungsi ereksi tak hanya terjadi pada pria usia tua, pria usia muda pun bisa mengalami hal ini.

Sebenarnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan organ vital pria gagal tegak berdiri, mulai dari gaya hidup tak sehat hingga faktor eksternal. Berikut diantaranya dilansir dari Men's Health, Jumat (1/8/2014).


Cemilan manis

1. Cemilan manis
Mengonsumsi kue manis maupun minuman soda dapat meningkatkan kadar gula darah pria yang merangsang pelepasan hormon insulin. Dan hal ini menganggu produksi testosteron dalam tubuh, sehingga pria sulit mendapatkan ereksi. Memang tidak serta merta akan demikian. Kebiasaan konsumsi makanan manis ini berakibat pada datangnya diabetes mellitus yang bisa merusak saraf dan pembuluh darah, khususnya pembuluh darah alat vital.


Kurang tidur

2. Kurang tidur
Tidur kurang dari lima jam selama beberapa hari sudah cukup menurunkan kesehatan penis sebesar 10 persen menurut studi dari University of Chicago. Tidur memang penting untuk memproduksi testosteron, sehingga jangan heran jika dalam beberapa hari kurang tidur dari delapan jam penis Anda gagal berdiri sempurna. Kalau pun tidak berdiri sempurna, ketahanan untuk melakukan penetrasi tidak sekuat bila pria cukup istirahat.


Bayi

3. Bayi
Kehadiran bayi di kamar, membuat produksi testosteron pria menurun 7 persen menurut studi di Notre Dame and Northwestern University. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan hormon karena menghabiskan malam menemani buah hati Anda. Gairah seksual bisa jadi menurun karena faktor fisik yang lelah.


Kedelai

4. Kedelai
Kedelai mempunyai kandungan seperti hormon estrogen yang akan memengaruhi produksi testosteron, menurut studi dari Harvard Medical School. Makan sedikit makanan berbahan kedelai tak akan membunuh libido pria, namun jika mengonsumsi terlalu banyak dan dalam beberapa hari membuat pria kesulitan mengalami ereksi saat bercinta.


Sering di dalam ruangan

5. Terlalu lama di dalam ruangan
Vitamin D memainkan peran penting dalam produksi testosteron. Kurang mengonsumsi Vitamin D, baik dari makanan maupun cahaya matahari membuat adanya penurunan produksi testosteron hingga 20 persen.
Disarankan oleh peneliti dari Harvard Medical School untuk terkena sinar matahari pagi cukup dengan 15 menit per hari untuk mencukupi kebutuhan Vitamin D harian.


Olahraga berat

6. Olahraga berat
Berlari lebih dari 65 kilometer per minggu bisa menurunkan produksi testosteron Anda hingga 17% menurut penelitian dari University of British Columbia. Hal ini disebabkan oleh adanya gangguan komunikasi antara otak dan kelenjar penghasil hormon sehingga membuat kadar testoron melorot.


Alkohol

7. Alkohol
Lebih baik cukup minum dua alkohol sehari. Konsumsi alkohol berlebih bukannya menenangkan Anda malah menurunkan testosteron ujar peneliti dari University of Oklahoma.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya