Liputan6.com, Jakarta Alasan dipasungnya Marshanda di Rumah Sakit (RS) Abdi Waluyo selama delapan hari, sejak 26 Juli hingga 3 Agustus 2014 lalu oleh sang ibu, Riyanti Sofyan, akhirnya terungkap.
kepada Metro TV, Marshanda menceritakan secara blak-blakan kenapa dirinya didatangi preman, disuntik dan disekap di rumah sakit. Pesinetron Bidadari ini mengatakan kalau keluarga sangat sulit menerima keinginannya untuk hidup mandiri.
Advertisement
"Aku pengin pindah rumah dari rumah mama. Pengin hidup mandiri, tinggal di apartemen. Dan aku juga ngomong sama mama dan adik-adik," ungkap Marshanda, Selasa (5/8/2014).
Wanita yang tengah menjalani proses cerai dengan Ben Kasyafani ini merasa sudah dewasa, 25 tahun dan memiliki satu anak, Sienna, sehingga ia ingin merasakan hidup tanpa bayang-bayang orangtua.
"Toh aku akan tetap main ke rumah mama seminggu sekali. Tapi mereka melihat, tidak tahu ya, sebagai bentuk apa. Salah saja keputusan aku. Malah aku dianggap mau meninggalkan keluarga, tak peduli mama serta adik-adik," lanjutnya.
Ternyata, keinginannya untuk hidup mandiri bukan masalah satu-satunya yang dirasakan cewek yang baru saja melepas hijabnya itu. Sejak kecil, Marshanda sudah mengalami banyak traumatis dari sang mama.
"Panjanglah ceritanya, kalau diungkapkan di sini nggak cukup waktunya. Pokoknya sejak aku kecil, mulai TK, SD, aku sudah punya pengalaman-pengalaman traumatis. Perlakukan mama yang kurang ke aku," bebernya.
Merasa tak mendapat dukungan dari orangtuanya, Marshanda pun menginap di apartemen manajernya. Namun, beberapa preman menggrebeknya, dan Marshanda pun disuntik agar dirinya merasa pusing.(Mer)
Baca juga:
Ini Motif Ibunda Pasung Marshanda di Rumah Sakit