Liputan6.com, Bangkok - Pro dan kontra terkait game online memang sudah bukan lagi permasalahan baru. Game online dianggap berdampak negatif terhadap para gamer, khususnya generasi muda karena dianggap adiktif dan mengganggu berbagai kegiatan lainnya.
Meski begitu, tak sedikit pula pihak yang beranggapan bahwa sifat adiktif pada game online adalah hal lumrah yang tak perlu ditanggapi terlalu serius. Namun hal ini tidak berlaku bagi pemerintah Thailand.
Menurut yang dilaporkan laman Sidney Morning Herald, Rabu (6/8/2014), pemerintah Thailand telah membangun jaringan CCTV anyar di berbagai penjuru negeri untuk tujuan mengawasi game center tempat para penggila game online berkumpul.
Hal ini dilakukan oleh Departemen Kebudayaan Thailand agar memudahkan para masyarakat, terutama para orangtua dalam mengawasi kegiatan anak-anak mereka selama berada di game center.
Jaringan CCTV milik pemerintah Thailand ini telah terintegrasi dengan layanan Google Maps. Para orangtua hanya perlu mengakses Google Maps, dan meng-klik ikon CCTV di lokasi-lokasi game center yang telah ditandai.
|
Untuk sementara tercatat sudah ada sekitar 6.000 game center di Thailand yang terintegrasi dengan CCTV milik pemerintah tersebut. Dengan begini, diharapkan masyarakat dapat turut serta aktif membantu pemerintah dalam menekan resiko negatif dari game online.
Pemerintah Thailand Mata-matai Gamer Online
Jaringan CCTV milik pemerintah Thailand ini telah terintegrasi dengan layanan Google Maps.
diperbarui 06 Agu 2014, 09:53 WIBSelain itu, ekosistem game online yang mengusung konsep free to play (FTP) menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian besar gamer.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
13 Remaja Diamankan Polisi saat Hendak Tawuran di Grogol, Celurit-Stik Golf Disita
Malam Tahun Baru di Central Park New York Tak Ada Pertunjukan Kembang Api atau Drone, Kenapa?
6 Rekomendasi Oleh-Oleh Kekinian Khas Bandung, Mana Favorit Anda?
Ganjil Genap di Jakarta Tidak Berlaku Hari Ini Minggu, 29 Desember 2024
Fokus Jangka Panjang dengan Akademi Voli, Jakarta Electric PLN Bidik 4 Besar di PLN Mobile Proliga 2025
Titi DJ Ungkap Rahasia Awet Mudanya, Termasuk Masih Tetap Lakukan Operasi Plastik di Korea Selatan
Walhi Sumbar Catat Banyak Pelanggaran, Yulian Gunhar Minta PLTU Ombilin Ditindak
Miliarder Muda ini Bagikan Filosofi Dasar Investasi
Ancol Targetkan 150 Ribu Pengunjung di Libur Natal dan Tahun Baru 2025
Top 3 Islami: Penghafal Al-Qur'an Harus Hafal 30 Juz? Simak Penjelasan UAH
Cuaca Hari Ini Minggu 29 Desember 2024: Langit Jabodetabek Pagi Hari Mayoritas Berawan
Maruti Suzuki Bersiap Luncurkan e Vitara di Bharat Mobility Expo 2025