Liputan6.com, Jakarta - Setelah memenuhi kriteria untuk mengekspor konsentrat, PT Freeport Indonesia (PTFI) hari ini kembali mengirim konsentrat ke China dengan kuota 10 ribu DMT.
"Mereka hari ini akan ekspor ke China dengan kuota 10 ribu DMT," kata Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), R. Sukhyar, di Kantor Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Jakarta, Rabu (6/8/2014).
Sukyar mengungkapkan, tahun ini kuota ekspor Freeport mencapai 756.300 ton konsentrat dengan nilai US$ 1,56 miliar. Sedangkan 523 ribu ton diolah di dalam negeri.
"Sebanyak 523 ribu ton itu untuk kebutuhan domestik dalam hal ini untuk PT Smelting Gresik," jelas Sukhyar.
Sebelumnya, Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Susilo Siswoutomo mengatakan, Freeport telah memenuhi syarat yang telah ditentukan pemerintah untuk bisa melakukan ekspor konsentrat.
"Sudah tidak ada nunggu-nunggu. Orang besok sudah diekspor. Tanggal 6 besok itu pengapalan perdana," ungkap Susilo.
Dengan dimulainya ekspor konsentrat yang dilakukan oleh PTFI maka akan menambah penerimaan negara.
Susilo pun menghimbau kepada perusahaan lain agar memepercepat memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh pemerintah agar bisa kembali melakukan ekpor.
Adapun syarat agar bisa melakukan ekspor adalah membangun pabrik pengolahan dan pemurnian mineral di dalam negeri (smelter), membayar jaminan kesungguhan sebesar 5 persen dari nilai investasi, serta telah menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) amandemen kontrak pertambangan. (Pew/Gdn)
Hari Ini Freeport Kembali Ekspor Konsentrat Tembaga ke China
Syarat agar bisa melakukan ekspor adalah membangun pabrik pengolahan dan pemurnian mineral di dalam negeri (smelter)
diperbarui 06 Agu 2014, 16:43 WIBBila restu kedua instansi tersebut, Mendag mengaku bisa dengan cepat menerbitkan SPE yang kini menggunakan sistem elektronik.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Ramadan UpdateDahulukan Makan atau Sholat Dulu? Ini Jawaban Gus Baha
5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apakah Seorang Muslim Pasti Masuk Neraka sebelum Menikmati Surga? Tinjauan Hadis Nabi
Jembatan Putus, Puluhan Siswa di Sukabumi Nekat Menerjang Arus Sungai Menuju Sekolah
Virus HMPV Ditemukan di Tanah Air, Calon Pandemi Baru?
Pilih Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia, Erick Thohir Sebut Zinedine Zidane dan Real Madrid
Dinkes DKI Sebut Kasus ISPA oleh HMPV di Jakarta Sudah Ada Sejak 2022
Mengenal Pia Saronde, Kuliner Khas Gorontalo yang Kaya Rasa dan Budaya
Ini 3 Waktu Puasa di Bulan Rajab yang Wajib Dicoba Minimal Sekali Seumur Hidup
Kasus Investasi Bodong, Eks Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Ditahan KPK
350 Caption untuk Suami Simple yang Menyentuh Hati
Dana BOS Hilang Misterius, Gaji Honorer SDN 56 Kota Gorontalo Tertunda
30 Saksi Sudah Diperiksa, Kasus Korupsi PIP Universitas Bandung Masih Pemberkasan
9 Anggota Polres Jakarta Barat Dipecat, Buntut Kasus Perzinahan hingga Narkoba