Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah menyatakan tidak mengajukan kenaikan Tarif Tenaga Listrik (TTL) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2015.
Direktur Jenderal Ketenaga Listrikan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Jarman mengatakan, pemerintah tidak merencanakan kenaikan TTL tahun depan.
"Nggak ada rencana, belum ada ya," kata Jarman, di Kantor Kementerian Keuangan Jakarta, Rabu (13/8/2014).
Jarman mengungkapkan, meski pemerintah tak merencanakan kenaikan tarif tetapi pemerintah akan menetapkan tarif progresif bagi delapan golongan yang subsidi listriknya sudah dicabut secara bertahap pada 2014.
"Yang kami rencanakan penerapan tarif adjusment aja," ungkap Jarman.
Delapan golongan tersebut adalah golongan Industri menengah terbuka (I3) dengan kenaikan 8,6 persen setiap dua bulan dan industri besar I4 kenaikan 13,3 persen setiap dua bulan. Khusus I4 sudah mengalami kenaikan secara berkala setiap dua bulan dimulai per 1 Mei 2014.
Sedangkan kan enam golongan lain akan mulai naik tarifnya mulai 1 Juli 2014 secara berkala setiap dua bulan sampai November adalah, Industri I3 non terbuka (tbk) dinaikkan secara bertahap 11,57 persen.
Pelanggan rumah tangga R3 dengan 3.500-5500 volt ampere (va), naik bertahap 5,7 persen, Pelanggan pemerintah (P2) dengan daya diatas 200 kva. Kenaikan secara bertahap setiap dua bulan sebesar 5,36 persen.
Golongan Rumah Tangga (R1) dengan daya 2.200 VA yang kenaikan bertahap rata-rata 10,43 perse setiap dua bulan. Golongan pelanggan penerangan Jalan Umum (P3) dengan kenaikan bertahap sebesar 10,69%. Golongan pelanggan Rumah Tangga (R1) dengan daya 1.300 VA yang kenaikan bertahap 11,36 persen. (Pew/Ahm)
Pemerintah Belum Berencana Naikkan Tarif Listrik pada 2015
Meski pemerintah tak berencana menaikkan tarif listrik, pemerintah menetapkan tarif progresif bagi delapan golongan.
diperbarui 13 Agu 2014, 16:35 WIBHingga semester I-2014, volume penjualan listrik PLN pada semester I-2014 mencapai 96,56 terawatt (TWh). Tampak, beberapa teknisi PLN melakukan penyambungan baru di kawasan Jakarta Selatan, (7/8/2014). (Liputan6.com/Panji Diksana)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
DPR Tunggu Pembahasan RUU Pemilu Terkait Usul KPU Jadi Ad Hoc
Mengenal Benteng Speelwijk, Wisata Bersejarah Cocok untuk Libur Keluarga
Mary Jane Masih di Lapas, Ini Kata Dirjen Pemasyarakatan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 24 November 2024
Kebiasaan Muluk, Makan Menggunakan Tangan yang Sarat Filosofi dan Manfaat
Komnas HAM Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar Diusut Tuntas
Paris Hilton Sesumbar Punya Kulit Glowing Tanpa Botox atau Oplas, Apa Rahasianya?
Sosok AKP Dadang Iskandar, Terduga Pelaku yang Tembak Mati AKP Ryanto Ulil
Isyarat Mbah Moen Jelang Wafat, 'di Makkah Sampai Tanggal 5', Karomah Wali
Prabowo Kembali ke Tanah Air, Ini Hasil Kesepakatan Bilateral dengan MBZ di Abu Dhabi
Museum Bajra Sandhi, Monumen Perjuangan yang Sarat Filosofi Hindu Bali
Banjir Bandang Terjang 3 Desa di Tapanuli Selatan, 2 Orang Meninggal Dunia