Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua meminta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk memecat semua anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dogiyai, Papua. Permintaan itu disampaikan dalam sidang etik penyelenggara pemilu terkait pelaksanaan Pilpres 2014 di Kabupaten Dogiyai.
Ketua Bawaslu Papua Robert Y Horik mengatakan, saat pelaksanaan rekapitulasi perolehan suara Pilpres 2014 tingkat kabupaten/kota yang seharusnya menggunakan formulir DB-1 pilpres, KPU Dogiyai malah menggunakan formulir DB-1 pileg.
"Meminta majelis hakim memberhentikan seluruh Komisioner KPU Dogiyai," kata Robert dalam sidang etik DKPP di Gedung Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2014).
Selain itu, Robert berujar, KPU Dogiyai juga tidak melakukan rekomendasi panwas setempat untuk melakukan pemungutan suara. Di Distrik Mapia Barat dan Mapia Tengah tidak ada pemungutan suara saat 9 Juli lalu, namun terdapat perolehan suara.
"Panwas mengakui tidak ada pencoblosan di Mapia Barat dan Mafia Tengah, tapi dalam sidang pleno teradu tidak mengakui hal itu," tandas Robert.
KPU Kabupaten Dogiyai memang tidak menindaklanjuti rekomendasi Panwaslu Kabupaten Dogiyai Nomor 012/Panwaslu/DGY/VII/2014 tanggal 15 Juli 2014. Saat rekapitukasi suara Pilpres 2014, KPU Dogiyai menggunakan form model DB-1 DPRD Kabupaten/Kota bukan menggunakan Model DB-1 Pilpres. (Mut)
Bawaslu Papua Minta DKPP Pecat Seluruh Anggota KPU Dogiyai
Saat rekapitukasi suara Pilpres 2014, KPU Dogiyai menggunakan form model DB-1 DPRD Kabupaten/Kota bukan menggunakan Model DB-1 Pilpres.
diperbarui 14 Agu 2014, 12:32 WIBSidang DKPP. (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menkop Budi Arie Pede Makan Bergizi Gratis Dapat Dongkrak Gairah Koperasi
Perbedaan Rarakitan dan Paparikan, Kenali Lebih Mendalam Dua Bentuk Puisi Sunda
Apa Tujuan Makhluk Hidup Berkembang Biak: Memahami Proses Vital Kehidupan
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Jumat 10 Januari Pukul 19.50 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Rumah Mewah Kosong Akibat Kebakaran Hutan Los Angeles Picu Penjarahan, 20 Orang Ditangkap
Apa Arti LDR dan Cara Menjaga Hubungan Jarak Jauh Tetap Langgeng
Tiga Hal Ini Bakal Jadi Tren Kripto pada 2025
Indonesia Tak Boleh Sembrono Impor Minyak Rusia
Memutus Rantai Fatherless Country, Ini Pentingnya Peran Ayah bagi Anak yang Beranjak Dewasa
Catatan Sineas Pichaya Jarusboonpracha Garap Film 404 Run Run, Ingin Bikin Orang Ketawa serta Teriak
VIDEO: Los Angeles Jadi Lautan Api, Rumah-Rumah Selebriti Hollywood Rata dengan Tanah
15 Wisata Magelang Terbaru 2025 yang Lagi Viral di Instagram, Pemandangannya Bikin Takjub