Liputan6.com, Jakarta - Setelah menjadi bagian dari kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syiriah (ISIS), Wildan Mukhollad hampir tidak lagi menghubungi keluarganya di Lamongan, Jawa Tengah. Terhitung hanya 5 kali selama setahun Wildan menghubungi keluarga.
Kakak Wildan, Muhammad In'am mengatakan, dalam setiap komunikasi dengan keluarga, Wildan selalu menyampaikan keteguhan hatinya menjalankan keputusannya 'berjihad' di Timur Tengah. Dia bahkan sempat heran mengapa belum juga mati dalam perang.
"Dia bilang, 'saya kok belum meninggal juga, hanya saya sendiri yang belum syahid'," ungkap In'am saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (14/8/2014).
In'am mengatakan, dalam komunikasi melalui telepon itu, Wildan menceritakan rekan seperjuangannya tak hanya dari Asia atau negara Islam. Banyak juga orang yang berasal dari Eropa dan Amerika yang juga ikut dalam kelompok ekstrem itu.
"Dia cerita juga, teman-temannya sudah banyak yang meninggal di sini, 'kok saya belum?'. Teman-temannya di sana kan banyak bule juga," tutur In'am.
Mendengar hal itu, kata In'am, keluarga hanya bisa pasrah. Terlebih, setiap kali berkomunikasi, Wildan selalu berwasiat agar keluarga mengikhlaskan kepergiannya.
"Dia selalu bilang, 'ikhlaskan saya', 'saya nggak mau pulang', 'saya nggak mau merepotkan keluarga di rumah dan aparat kepolisian'," kenang In'am. (Mut)
Baca juga:
Wildan 'Pengantin' Bom ISIS Bercita-cita Mati Syahid
Wildan si Pengantin Bom ISIS Pernah Mondok di Pesantren Amrozi
WNI 'Pengantin' Bom ISIS di Suriah Bernama Wildan Asal Lamongan
Wildan 'Pengantin' Bom ISIS Sempat Heran Tak Kunjung Mati Syahid
In'am mengatakan, dalam komunikasi melalui telepon itu, Wildan menceritakan rekan seperjuangannya tak hanya dari Asia atau negara Islam.
diperbarui 14 Agu 2014, 17:02 WIBIlustrasi ISIS Iraq
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
H+3 Natal, 9.745 Kendaraan Menyeberang ke Sumatera via Pelabuhan Merak
Tanggapan Perwakilan Warga Dago Elos atas Meninggalnya Dodi Rustandi Muller: Semoga Tak Ada Hal Ganjil
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 30 Desember 2024
Link Live Streaming Serie A AC Milan vs AS Roma, Mau Tayang di Vidio
Cerita Mahasiswa STMIK Komputama Sulap Gedebok Pisang jadi Produk Kreatif Bernilai Tinggi
Dalih Ajak Makan, Pria Ini Perkosa Anak di Bawah Umur
Disebut Serangan Jantung, Dodi Rustandi Muller Terpidana Kasus Sengketa Lahan Dago Elos Meninggal Dunia
Keutamaan Rumah yang Banyak Kucingnya Adalah Pertanda Makmur, Gus Baha Ungkap Fakta Ini
Wisuda STMIK Komputama Cilacap, Taklukkan Tantangan di Era Modern
2,9 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh dan Lokal Ludes Terjual Selama Libur Nataru
Kaleidoskop 2024: Gelaran PON XXI, Prestasi dan Tantangan di Sumatera Utara dan Aceh
Capaian Kinerja Polda Kalsel sepanjang Tahun 2024, Ini Perbandingannya dengan Tahun 2023