Liputan6.com, Jakarta - Tim transisi dari calon presiden terpilih Joko Widodo berwacana untuk melakukan penggabungan beberapa kementerian yang dianggap memiliki tugas yang saling terkait. Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari langkah penghematan anggaran negara.
Mengenai hal ini, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lufti menyatakan pihaknya tidak ingin ikut campur mengenai hal tersebut. Dia menyatakan, hanya ingin fokus pada sisa masa jabatannya hingga Oktober mendatang.
"Saya ini adalah pemain cadangan yang berakhir di menit 45, 20 Oktober 2014. Jadi pasca itu saya tidak berpikir pasca 20 oktober tersebut," ujar Lutfi usai konferensi pers Pemerintah Republik Indonesia tentang Nota Keuangan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negera Tahun Anggaran 2015 di Kantor Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, Jumat (15/8/2014).
Dia menjelaskan, pemisahan dua kementerian ini sebelumnya dilakukan oleh calon wakil presiden terpilih pendamping Jokowi yaitu Jusuf Kalla. Sehingga menurut Lutfi hal tersebut harus ditanyakan kepada pria yang kerap disapa JK ini.
"Pengalaman sebelumnya kan kita pernah digabung antara Perindustrian dan Perdagangan. Seingat saya yang memisahkan kedua kementerian tersebut adalah mantan menperindag, mantan menkokesra, yang sekarang menjadi calon atau incoming daripada wakil presiden yang baru, Pak JK, jadi baiknya ditanya sama beliau," kata Lutfi.
Sementara itu, Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi mengatakan bahwa dengan penggabungan kembali kedua kementerian tersebut malah akan menimbulkan kebingungan karena hal ini sudah pernah dilakukan sebelumnya.
"Dulu terpisah, kemudian digabung dan terpisah lagi. Selalu ada pertimbangan. Rasanya kok agak bagaimana. Pisah, gabung, pisah, gabung. Sekarang mau digabung lagi. Nanti kita lihat lagi secara mendalam," kata Bayu. (Dny/Ahm)
Komentar Petinggi Kemendag Soal Penggabungan Kementerian
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi menyerahkan, wacana pengabunggan beberapa kementerian kepada petinggi di pemerintahan baru.
diperbarui 15 Agu 2014, 21:11 WIB(Foto: Antara)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ratusan Polisi Dikerahkan Jaga Pemungutan Suara di TPS Rokan Hulu
Ratusan Polisi dan Pengawas Bawaslu Dikerahkan Awasi Masa Tenang Pilkada Rokan Hilir
Polda Riau Gelar Doa Pilkada Damai, Ustaz: Jangan Bercerai karena Beda Pilihan
Ibadah Mbah Moen Tak Ada yang Spesial, tapi Mengapa jadi Wali? Ini Rahasia yang Diungkap Putranya
Baru Jalani Satu Pertandingan, Manajer Manchester United Sudah Dihujani Kritikan
Jokowi Bertemu Kiai Khos NU Jawa Tengah Bahas Pilkada Aman dan Damai
Polisi Dilarang Bawa Senjata Api Saat Jaga TPS di Pilkada Serentak 2024
Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Akibat Luka Tembak
Kapolda Metro Jaya Beberkan Jumlah TPS Rawan pada Pilkada 2024 di Wilayahnya
Nagita Slavina Boyong UMKM Sajikan Kuliner Internasional dari Poffertjes sampai Cokelat Dubai di Jajarans Festival
Apa Bahan Pembuatan Triangle: Panduan Lengkap Alat Musik Ritmis
Ada Rumor Pindah ke Fenerbache, Cristiano Ronaldo Isyaratkan Setia di Al Nassr