Liputan6.com, Jakarta Keinginan seorang remaja untuk mendonorkan matanya terpaksa pupus. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) menolak kedua mata remaja ini karena ia penyuka sesama jenis (gay).
Seperti dikutip Nydailynews, Senin (18/8/2014), Alexander Bett (16) meninggal karena bunuh diri setelah dibully karena mengaku gay.
Advertisement
Ibunya, Sheryl Moore mengatakan anaknya memiliki jiwa sosial yang tinggi. Ia sangat ingin membantu orang yang membutuhkan organnya. Tepat sebelum meninggal pun, remaja ini sempat mendonorkan hatinya.
Meski kecewa lantaran mata anaknya ditolak FDA, tapi badan ini menyetujui organ tubuh lainnya seperti paru-paru, hati dan ginjal dipakai untuk keperluan transplantasi.
Sebelumnya, FDA melarang homoseksual menyumbangkan organ tertentu karena mereka berisiko menularkan penyakit tertentu, termasuk HIV.