Liputan6.com, Jakarta - Mabes Polri menampik memprioritaskan laporan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik, ketimbang laporan Ketua Partai Gerindra M Taufik, terkait ancaman penculikan yang diduga disampaikan Taufik saat orasi di Mahkamah Konstitusi (MK).
Menurut Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Ronny F Sompie, Polri akan tetap melayani laporan keduanya. Tapi, lanjut Ronny, polisi tidak mau gegabah dalam pemeriksaan laporan yang dilayangkan Husni maupun Taufik tersebut.
"Jelas, tentunya kita menerima laporan kita harus minta, apalagi ini kaitan pencemaran nama baik (laporan Taufik), kemudian ada ancaman (penculikan, laporan Husni)," kata Ronny di kantornya, Jakarta, Senin (18/8/2014).
"Cuma bagimana prioritas penanganan perkara itu, saya kira hukum acara pidana saja. Di luar itu kita sama. Tidak pernah kita memprioritaskan kasus A atau kasus B," ungkap dia.
Untuk pemeriksaan 2 petinggi yang berseteru itu, ditegaskan Ronny, penyidik akan menyesuaikan jadwalnya dan kemudahan polisi mengumpulkan alat bukti.
Seperti diketahui, perseteruan Husni vs Taufik terjadi karena keduanya saling melaporkan ke polisi. Husni melapor karena merasa terancam dengan perkataan Taufik yang menyebut akan menculiknya. Sedangkan Taufik, melaporkan Husni karena menganggap Ketua KPU itu melakukan fitnah dan pencemaran nama baik.
Polri: Laporan Husni dan Taufik Diperiksa Tergantung Alat Bukti
Untuk pemeriksaan 2 petinggi yang berseteru itu, ditegaskan Ronny, penyidik akan menyesuaikan jadwalnya dan kemudahan mengumpulkan bukti.
diperbarui 19 Agu 2014, 09:08 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kebakaran Gudang BBM Ilegal di Lampung Selatan Hanguskan 2 Mobil Pikap dan 1 Truk Tangki
Terlalu Protektif, Seorang Ayah Pasang Kamera CCTV di Atas Kepala Anak Perempuannya
VIDEO: Kemenkumham Dukung Naturalisasi Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026
Salim Segaf di Rakernas PKS: Kalau Tidak Berkoalisi, Mana Bisa Kita Majukan Bangsa
Cara Tukar Uang Baru di Bank dengan Mudah dan Cepat, Bisa Online
DPR: Industri Tembakau Selalu Dianaktirikan dan Ditekan
Teaser Squid Game Season 2 Keluar, Dijadwalkan Tayang Akhir Tahun 2024
10 Tafsir Mimpi Monyet, Simbol Kecerdasan hingga Kehidupan yang Tidak Teratur
VIDEO: Hakim Bebaskan Pemelihara Landak Jawa, Nyoman Sukena
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Jumat 20 September 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Sektor Industri Hadapi Tantangan Besar dalam Beradaptasi, Apa Solusinya?
Mengatasi Kerinduan, Ini 8 Sikap yang Dapat Membantu Anda Move On