Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah menyetujui rencana PT Pertamina (Persero) menaikkan harga elpiji 12 kilogram (Kg). Namun, hal itu dikatakan membutuhkan waktu dan besaran kenaikan harus merupakan hasil kesepakatan dengan pemerintah.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tandjung mengaku, sudah menerima surat dari Pertamina yang berisi rencana menaikkan harga elpiji non subsidi 12 kg. Rencana tersebut sudah dikonsultasikan kepada presiden pada 8 Agustus 2014.
"Untuk melakukan keinginan kenaikan harga elpiji 12 Kg, surat ini sudah saya kosultasikan pada presiden 8 Agustus di Cipanas," kata Chairul, di kantor Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (20/8/2014).
Dia menyatakan, pemerintah menyetujui rencana Pertamina menaikan harga elpiji 12 kg. Namun untuk penetapan waktu dan besaran kenaikan harus melalui rapat konsultasi Petamina dengan pemerintah.
"Pada prinsipnya pemerintah menyetujui kenaikan tersebut, harus melalui rapat kosultasi pemerintah yang akan dilakukan secepatnya," ungkapnya.
Menurut Chairul, hal tersebut sudah menjadi keputusan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik dan dirinya.
"Sudah diputuskan oleh ESDM dan Menko sudah disampaikan, jadi pemerintah menyetujui kenaikan," pungkasnya.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya mengakui sebelumnya Pertamina memang memiliki niat untuk kembali menaikan harga elpiji 12 kg pada Agustus ini setelah naik pada Januari lalu.
Namun rencana untuk menaikan harga ini ditunda Pertamina karena mendapatkan surat dari Kementerian Bidang Perekonomian untuk menunda rencana tersebut sebelum ada izin dari presiden sesuai dengan rekomendasi rapat koordinasi (rakor) Menko.
"Kita dengarkan arahan pemerintah. Kemarin ada surat dari Sesmenko (Sekretaris Menteri Perekonomian) pada 6 Agustus yang meminta Pertamina untuk menunda dulu, menunggu rapat kordinasi untuk dilaporkan kepada presiden," tutupnya. (Pew/Nrm)
Kenaikan Harga Elpiji 12 Kg Harus Sesuai Kesepakatan
Rencana tersebut sudah dikonsultasikan kepada presiden pada 8 Agustus 2014.
diperbarui 20 Agu 2014, 11:29 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Sesi Wawancara 20 Capim dan 20 Dewas KPK Hari Ini Selesai
Ada Tim 9 PDIP, Pendamping Tim Pemenangan Yang Menolak Pragmatisme Politik
Tertinggi, BUMI Produksi 37,7 Juta Ton Batu Bara di Semester 1 2024
Pesta Kembang Api Tutup PON Aceh-Sumut 2024, Menpora Soroti Sukses dan Kekurangan
Kompolnas Apresiasi Polri Tangkap Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Pariaman
Deklarasi Damai, Upaya Menangkal Gangguan Keamanan Pilkada Sulteng
Nonton Dinner Mate di Vidio: Drama Korea yang Diperankan oleh Artis Seo Ji-hye
Tanda Tanya Kevin De Bruyne di Laga Manchester City vs Arsenal
Kuasa Hukum Menyambut Baik Putusan Bawaslu Tapsel
PON Aceh-Sumut 2024 Resmi Ditutup, Jawa Barat Juara Umum
5 Makna Mimpi Suami Kembali ke Mantan Istrinya, Dianggap Sebagai Ilusi Buruk
Tol Trans Jawa Jadi Nadi Baru Ekonomi, Mengubah Pola Migrasi dan Kehidupan Masyarakat