Liputan6.com, Jakarta - Sidang etik Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memutuskan, memecat Ketua dan seluruh Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dogiyai, Papua. DKPP menilai, mereka terbukti telah melanggar kode etik sebagai penyelenggara pemilu.
"Mengabulkan pengaduan pengadu seluruhnya. Memberikan sanksi pemberhentian tetap terhadap teradu sejak putusan dibacakan," kata anggota Majelis Sidang DKPP Saut Hamonangan Sirait, dalam persidangan di Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (21/8/2014).
Saut menilai, pengaduan pengadu sudah terbukti dan majelis sidang menerimanya. Menurutnya, pemungutan suara ulang Pilpres 2014 yang tidak dilaksanakan di Distrik Mapiai Barat dan Mapiai Tengah sudah menipu rakyat. Sebab, rakyat adalah pemegang kedaulatan dan berhak memberikan suaranya pada pemilu yang demokratis.
"KPU ada karena pemilu ada. Jika pemilu tidak ada maka bagaimana demokrasi dapat berjalan," bebernya.
Dalam putusan tersebut, juga diwarnai oleh dissenting opinion. Anggota Majelis Sidang Nur Hidayat Sardini menilai seharusnya KPU Pusat ikut memikul tanggung jawab. "KPU RI seharusnya diganjar sanksi," cetus Nur Hidayat.
Dalam kasus pelaksanaan Pilpres 2014 di Dogiyai ini, pihak pengadu adalah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua. Sedangkan pihak teradu yang akhirnya dipecat adalah, Didimus Dogomo, Yohanes Iyai, Ev Emanuel Keiya, Yulianus Agapa, dan Palfianus Kegou. (Yus)
Langgar Kode Etik, Komisioner KPU Dogiyai Papua Dipecat
KPP menilai, mereka terbukti telah melanggar kode etik sebagai penyelenggara pemilu.
diperbarui 21 Agu 2014, 17:38 WIBDewan Kehormatan Penyelanggara Pemilu pada hari ini mereka melanjutkan persidangan atau tepatnya sidang ke empat.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Respirasi Sel Adalah Proses Penting dalam Metabolisme Makhluk Hidup
6 Cuitan Netizen Keluhkan PPN Naik 12 Persen Mulai 2025 Ini Bikin Elus Dada
Prabowo Bertemu PM Inggris Keir Starmer, Ini Sederet Isu Ekonomi yang Dibahas
38 Tips Semangat Pagi untuk Memulai Hari dengan Penuh Energi
Indomobil Group Gandeng PLN Icon Plus Percepat Adopsi Kendaraan Listrik di Indonesia
Survei: Orang Jepang Paling Tak Puas dengan Kehidupan Seks Mereka
Mengenal PET Scan, Uji Pencitraan yang Dilakukan Vidi Aldiano untuk Tahu Kondisi Kanker
Tips Menghindari Bullying: Panduan Lengkap untuk Menciptakan Lingkungan yang Aman
8 Potret Lawas Nissa Sabyan dan Ayus Pasca Isu Selingkuh, Kini Sah Menikah
BFI Finance Sebut 2025 Jadi Tahun Menarik Bagi Industri Pembiayaan
Total Aset ETF Bitcoin Tembus Rp 1.591 Triliun
Link Live Streaming BRI Liga 1 Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta, Jumat 22 November 2024 Pukul 15.30 WIB di Indosiar dan Vidio