RI Jagokan 20 Komoditas untuk Berbisnis dengan China

Diharapkan komoditas unggulan itu bisa mendongkrak kerjasama perdagangan dengan China.

oleh Septian Deny diperbarui 22 Agu 2014, 10:50 WIB
(FOTO:Antara)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko) menyatakan masih mendata 10 sampai 20 komoditas unggulan untuk mendongkrak kerjasama perdagangan dengan China.

"Kami bersepakat tadi untuk mencoba menginventarisasi 10-20 komoditas penting yang diproduksi Indonesia dan dibutuhkan China, begitu juga sebaliknya," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung setelah bertemu Duta Besar China seperti ditulis Jumat (22/8/2014).

Jika selama ini Kemenko tak terjun langsung memantau perkembangan ekspor komoditas, menurut CT kini pihaknya akan lebih masuk ke wilayah tersebut. Dia mengaku akan menggali potensi keuntungan dari ekspor ke China.

"Itu juga akan memberikan perhatian secara khusus terhadap komoditas-komoditas yang disepakati dengan begitu akan terjadi pendalaman dari pada ekspor kita ke China. Dan itu pasti menguntungkan kedua negara juga," ungkapnya

Chairul mencontohkan, salah satu komoditas itu seperti minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO). "Contohnya seperti itu. Kalau dari kita komoditas-komoditas alam,"tuturnya.

Tak hanya itu, dalam pertemuan tersebut Chairul juga menyetujui untuk menjadikan Indonesia sebagai target investasi China. Lebih lanjut dia menerangkan, selama ini China belum melakukan investasi besar-besar ke Indonesia. Investasi China banyak dilimpahkan ke negara lain seperti Afrika.

Chairul mengatakan, investasi tersebut berlangsung dalam waktu dekat. Dia pun mencontohkan, China mengutarakan keinginannya buat membangun sebuah kawasan ekonomi khusus di Indonesia yang mencakup pelabuhan dan kawasan industri.

"Jadi dia akan bangun keseluruhan dari pelabuhan dari kawasan industrinya satu kompleks. Saya tanya berapa butuh tanahnya? Dia bilang akan konsultasi dulu. Awal September dia akan kembali ke saya untuk membicarakan detil. Ini contoh satu. Mereka siap termasuk investasi infrastruktur," tutup Chairul. (Amd/Ndw)

* Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya