Punya Tetangga Baik Bisa Kurangi Risiko Serangan Jantung

Studi terbaru menunjukkan memiliki tetangga baik hati membuat Anda berisiko lebih rendah terkena serangan jantung.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 23 Agu 2014, 11:02 WIB
(Foto: ldsblogs.com)

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tidak suka memiliki tetangga yang baik hati. Selain bisa saling bantu membantu urusan rumah tangga dan teman bercerita, ternyata tetangga yang baik pun bisa mengurangi risiko terkena serangan jantung.

Fakta ini ditemukan oleh para peneliti di Amerika Serikat yang mengatakan bahwa bergaul dengan orang-orang baik di sekitar lingkungan tempat tinggal Anda mengurangi stres, terutama bagi orang usia tua yang rentan sakit.

Studi yang dilakukan lebih dari 5.000 orang Amerika menunjukkan, orang yang percaya dan menyukai tetangga berisiko lebih rendah mengalami serangan jantung. Hal ini menurut peneliti dari University of Michigan.

Ternyata ini disebabkan oleh hal-hal kecil kebaikan tetangga yang bisa mencegah hadirnya kecemasan maupun stres yang bisa berujung pada serangan jantung. Misalnya yakin bahwa tetangga bisa membantu, memberikan pertolongan di kala sakit. Bahkan hingga mengantarkan ke rumah sakit dan mengantarkan makanan.

"Baiknya tetangga akan menghasilkan emosi positif dan kepuasan hidup yang secara independen dikaitkan dengan peningkatan kesehatan," tutur Eric Kim, mahasiswa doktoral yang memimpin penelitian seperti dilansir Independent, Sabtu (23/8/2014).

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya