Liputan6.com, Jakarta - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) menilai penanganan masalah hak asasi manusia (HAM) pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) jauh dari yang diharapkan. Bahkan, kasus pelanggaran HAM justru meningkat.
"Penilaian kita selama pemerintahan SBY selama 2 periode kalau kita beri nilai C- atau D+. Indikatornya jelas tidak ada satu pun kasus-kasus penegakan HAM yang selesai. Justru meningkat, aktornya bertambah," kata Wakil Kordinator Kontras Chrisbiantoro di kantornya, Jalan Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu (24/8/2014).
Meski begitu, tak semua kebijakan pemerintahan SBY dinilai negatif. Ada 1 langkah SBY yang dinilainya sebagai hal yang positif.
"Satu-satunya nilai positif SBY yang cukup signifikan adalah mempromosikan hak asasi manusia," ucap dia.
Namun, lanjut Chrisbiantoro, langkah itu digerogoti dengan diterbitkannya undang-undang yang mengancam kebebasan sipil dan politik bagi warga. Seperti Undang-undang Ormas dan UU Keamanan Nasional.
"Dan ini yang sangat menggerus kebebasan sipil dan politik," tandas Chrisbiantoro. (Ado)
Kontras: Era SBY, Tak Ada Kasus Pelanggaran HAM Diselesaikan
Meski begitu, tak semua kebijakan pemerintahan SBY dinilai negatif. Ada satu langkah SBY yang dinilainya sebagai hal yang positif.
diperbarui 24 Agu 2014, 18:53 WIB(Liputan6.com/ Edward Panggabean)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Seorang Lansia Asal AS Ditemukan Tewas di Atas Kasur Penuh Kecoa dan Kutu
12 Makna Mimpi Melihat Mayat Menurut Islam, Pertanda Baik atau Buruk?
Hore! Harga Tiket Pesawat Turun Selama 16 Hari Saat Libur Nataru
Dwi Andhika Spill Pernikahan Impiannya Andai Berjodoh dengan Chika Jessica
Bek Legendaris Manchester United Follow Bintang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan
VIDEO: Kabag Ops Polres Solok Selatan Dipecat atas Kasus Penembakan Kasatreskrim!
Menteri Ara Usulkan Ada Kereta Ekspres di Jalur KRL, Buat Apa?
100+ Nama FB Aesthetic Keren dan Artinya untuk Personal Branding yang Mengesankan
Hasil Quick Count Pilkada Depok, Supian Suri Unggul 53,19 Persen
Mengintip Suasana Pencoblosan Pilkada di Lapas dan Tahanan, NTB hingga Jateng
Klingking Fun, Kejar Promo Pilkada Berupa Voucer Belanja Rp100 Ribu
PPN Naik Jadi 12%, Pengusaha Bakal Dapat Stimulus