Liputan6.com, Surabaya - 6 Hari pasca-operasi pemisahan, bayi kembar siam bernama Aldi meninggal dunia, pagi tadi. Bayi kembar siam dempet perut dan dada itu meninggal dunia di ruang ICU Gedung Bedah Pusat Terpadu, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (25/8/2014), menurut anggota tim dokter Prof Sukri Erfan, bayi Aldi mengalami gangguan multi organ bawaan sejak lahir.
Kematian bayi Aldi ini menyusul kembarannya, Aldo, yang meninggal lebih dulu pada Kamis 21 Agustus atau sehari pasca-operasi pemisahan. Ketua tim operasi, dr Agus Harianto Sp. A (K), menyatakan bayi Aldo meninggal dunia akibat kelainan bawaan yang cukup kompleks.
Rencananya jenazah bayi Aldi akan langsung dimakamkan di tempat asalnya di Dusun Srikaton, Banjarejo, Pudak, Ponorogo, Jawa Timur.
Kembar siam dempet dada hingga perut asal Ponorogo ini berhasil dipisahkan dalam operasi pada Rabu 20 Agustus lalu. Operasi pemisahan Aldo dan Aldi tersebut melibatkan sekitar 100 dokter. (Yus)
Baca juga:
Jantung Lemah, Salah Satu Bayi Kembar Siam di Ponorogo Meninggal
Advertisement
Bayi Kembar Siam Aldi-Aldo Berhasil Dipisahkan
Lahir Tepat HUT SCTV, Sejumlah Bayi Diberi Nama Surya dan Citra