Liputan6.com, Jakarta - Nikah di Indonesia tak dipungut biaya sama sekali. Ketentuan biaya sebesar Rp 600 ribu itu hanya dikenakan bagi pasangan calon pengantin yang melangsungkan pernikahan di luar Kantor Urusan Agama (KUA).
Menurut Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, sebenarnya, kegunaan uang itu untuk mengganti administrasi atau pengurusan berkas dan transportasi sang penghulu yang bekerja di luar jam kerjanya, seperti hari libur.
"Rp 600 ribu bukan biaya nikah. Pada dasarnya nikah itu gratis, tapi bagi yang mau nikah di luar kantor KUA dan di luar jam kerja, konsekuensinya penghulu akan memakai akomodasi pribadi karena negara tidak membayar dia," kata Lukman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2014).
Kendati demikian, sambung mantan wakil ketua MPR RI itu, uang tersebut tidak serta-merta diterima langsung oleh si penghulu, melainkan terlebih dulu masuk ke dalam kas negara sebagai Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNPB).
Lukman menambahkan, kemudian pemerintah akan menghitung pendapatan per bulan setiap KUA, yang nantinya dikeluarkan sebagai uang pengganti, seperti biaya transportasi penghulu, dan untuk hal-hal yang sifatnya administratif.
"Itu pun tidak langsung diberikan pada penghulunya, itu harus dimasukkan ke kas negara dulu, sebagai pemasukan PNPB. Baru nanti akan dikeluarkan sesuai masing-masing KUA di kecamatan," paparnya.
Lukman juga menegaskan ketentuan biaya nikah maupun rujuk, apakah itu di kota atau pelosok daerah atau jauh-dekat tarif yang dikenakan sama, yakni Rp 600 ribu.
"Sama, semuanya yang bayar Rp 600 ribu itu sama. Mau di Jakarta atau Papua, tetapi yang diterima oleh penghulunya berbeda-beda. Semakin daerah pedalaman, dia akan mendapat lebih besar dari pada penghulu yang tinggal di perkotaan," tandas Lukman. (Yus)
Menag: "Biaya Nikah" di Luar KUA Jauh-Dekat Rp 600 Ribu
Ketentuan itu dikenakan bagi pasangan calon pengantin yang melangsungkan pernikahannya di luar KUA dan jam kerja.
diperbarui 25 Agu 2014, 17:41 WIBMenteri Agama, Lukman Hakim Saifudin dan menteri Kesehatan RI, sudah mulai mengantisipasi kemungkinan terjadi penularan virus Ebola
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Mencuci Sepatu Putih Agar Bersih, Efektif
Modal Hyundai Tucson untuk Bertarung di Segmen SUV Hybrid Indonesia
Mengenal Sosok Nissa Sabyan, Penyanyi Religi Sukses dan Menikah dengan Ayus
Cara Mudah Membuat Kacang Tanah Empuk Tanpa Perlu Merebus Lama
Bocah 3 Tahun Hanyut di Sungai Bogor, Ditemukan Tewas di Kali Banjir Kanal Barat Jakbar
Kronologi Hilangnya Hannah Kobayashi, Sempat Kirim Pesan Mencurigakan
Tips Meninggalkan Kulkas dalam Waktu Lama: Panduan Lengkap untuk Menjaga Keamanan dan Kualitas
Ikuti 10 Tips Mengatasi Insomnia Pregnancy, Sulit Tidur yang Dialami Saat Hamil
Lebih Hemat dan Pintar, Ini 6 Keunggulan Utama LG AC DUALCOOL Inverter
Nagita Slavina dan Raffi Ahmad Dianggap Cocok Jadi Contoh Marriage Is Not Scary
Harga Bitcoin Cetak Rekor Termahal Lagi, Sentuh Rp 1,56 Miliar
Suka Duka PPN 12%: Pemerintah Berjaya, Rakyat Makin Sengsara