5 Tips Turunkan Tekanan Darah tanpa Obat

Sebelum menggunakan obat yang bakal memiliki efek samping ada baiknya coba dengan cara-cara alami seperti berikut.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 26 Agu 2014, 12:00 WIB
Ilustrasi berolahraga.

Liputan6.com, Jakarta Tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyebab tingginya risiko kematian akibat stroke, serangan jantung dan gagal ginjal. Meskipun hal ini punya dampak besar bagi keburukan kesehatan seseorang, namun tak sedikit orang yang tak sadar tekanan darahnya tinggi. Di Amerika Serikat sendiri 28% orang tak tahu bahwa tekanan darahnya tinggi.

Apakah tekanan darah Anda termasuk tinggi? Sebelum menggunakan obat yang bakal memiliki efek samping seperti kram kaki, pusing dan insomnia ada baiknya coba dengan cara-cara alami.

Hal pertama adalah miliki dulu berat badan yang normal. Lalu, coba lakukan hal-hal berikut yang efektif untuk menurunkan tingginya tekanan darah Anda seperti dilansir Prevention, Senin (25/8/2014).


Jalan kaki

1. Jalan kaki
Jangan malas dan manja untuk berjalan kaki. Pasien hipertensi yang berjalan kaki dengan langkah cepat dapat menurunkan tekanan darah 6-8 mmhg. Olahraga membantu penggunanan oksigen pada jantung bekerja lebih efisien. Lakukan berjalan kaki minimal 30 menit setiap hari dalam seminggu. Setiap harinya tambah jarak dan kecepatannya.


Tarik napas

2. Tarik napas panjang
Jika Anda terbiasa melakukan yoga pasti Anda sudah jago melakukan hal ini. Bernapaslah secara lambat seperti meditasi, rasakan setiap tarikan napas den hembusan napas secara perlahan. Hal ini berfungsi untuk menjaga kestabilan tekanan darah.
Lakukan cukup lima menit pada pagi dan malam hari.


Konsumsi kentang

3. Konsumsi kentang
Makanlah buah-buah dan sayuran yang kaya dengan kalium. Menurut profesor kedokteran preventif dari Northwestern University Feinberg School of Medical, kalium adalah makanan penting untuk menurunkan tekanan darah dengan konsumsi antara 2.000 sampai 4.000 mg per hari.
Ubi jalar, tomat, jeruk, pisang, melon dan kentang adalah makanan yang kaya kalium.


Cokelat hitam

4. Makan dark chocolate
Bukan sekedar cokelat, namun dark chocolate, jenis cokelat yang mengandung lebih dari 70% kakao di dalamnya. Dark chocolate ini mengandung flavanol yang membuat pembuluh darah lebih elastis. Dalam sebuah penelitian, 18% pasien hipertensi yang makan dark chocolate setiap hari mengalami penurunan tekanan darah.


Musik klasik

5. Bersantai dengan musik klasik
Berdasarkan penelitian dari University of Florence Italia lagu-lagu klasik bisa membantu seseorang menurunkan tekanan darahnya. Setelah dilakukan selama 30 menit setiap hari selam seminggu tekanan darah menurun. Ketika di cek kembali sebulan kemudian tekanan darah makin menurun.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya