Liputan6.com, Jakarta Salah satu alasan Tessa Kaunang menggugat cerai Shandy Tumiwa adalah adanya Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang ia terima. Tessa mengakui hal itu dan kini telah ia memaafkan.
"Shandy kasar, iya memang pernah. Tetapi itu sudah kemarin-kemarin dan sudah saya maafkan," kata Tessa di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (26/8/2014).
Advertisement
Tessa juga mengakui dirinya tidak ada perasaan dendam sama sekali atas perlakuan kasar Shandy kepadanya. Karena memang diakui olehnya, kini mereka sudah baik-baik saja.
Namun demikian, Tessa juga menuturkan bahwa dirinya masih suka merindukan momen bahagia saat masih bersama. Demi kebaikan di masa depan, lanjutnya, dirinya tidak mau terlalu larut dalam kerinduan.
"Yang paling sering saya suka rindukan momen kekeluargaannya. Dulu sering pergi bareng ke mall, nonton bareng, itu momen yang saya rindukan," tutur putri musisi rock Arthur Kaunang ini.
Ia juga menceritakan bahwa sikap Shandy berubah karena berbeda keyakinan. "Ya karena berubah dengan berbeda keyakinan (agama), itu jadi berubah ya," pungkasnya.
