Makin Tinggi Pendidikan, Makin Aktif Seseorang?

Selain mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, ternyata tingkat pendidikan ada hubungannya dengan tingkat keaktifan fisik seseorang.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 28 Agu 2014, 13:30 WIB
(Foto: headphonescout.com)

Liputan6.com, Jakarta Selain mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, ternyata tingkat pendidikan ada hubungannya dengan tingkat keaktifan fisik seseorang. Ini artinya, kesempatan untuk mendapatkan kesehatan yang lebih baik pun makin terwujud.

Hal ini diketahui lewat penelitian dari University of Kansas yang meletakkan accelerometers pada tubuh 3718 partisipan. Accelerometers adalah perangkat untuk mengukur intensitas langkah yang diambil seseorang.

Seperti dilansir Women's Health, Kamis (28/8/2014) hasilnya, seseorang dengan gelar sarjana lebih aktif dibandingkan lulusan SMA. Lulusan SMA memang lebih banyak duduk pada hari kerja namun saat akhir pekan aktif sekali. Berbeda dengan lulusan SMA yang cenderung tak aktif sepanjang minggu.

Menurut Jarron M. Saint Onge, Ph.D, orang-orang dengan gelar pendidikan tinggi cenderung memiliki penghasilan lebih tinggi pula. Sehingga mempunyai akses ke lingkungan lebih baik yang membuatnya jadi aktif. Untuk masuk jadi anggota pusat kebugaran tidak jadi masalah bagi mereka.

Faktor pendidikan juga mendorong diwujudkannya gaya hidup sehat. Seperti makan makanan sehat dan mengurangi rokok.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya