Liputan6.com, Jakarta Radioterapi memiliki peranan penting dalam penatalaksanaan penyakit kanker. Namun sangat disayangkan, ketika tahu bahwa baru 28 rumah sakit, baik negeri maupun swasta di Indonesia yang memiliki layanan penyinaran tersebut.
"Idealnya, perbandingannya itu 1 radioterapi untuk melayani 1 juta penduduk. Kalau sekarang, di mana jumlahnya baru 28, berarti 1 radioterapi untuk 6,8 juta penduduk. Saat ini, masih jauh dari kata ideal," kata Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional, Prof. Dr. Djarot Sulistio Wisnubroto dalam konferensi pers yang diadakan di Departemen Radioterapi RSCM Lantai 3, Salemba, Jakarta, Kamis (28/8/2014)
Untuk itu, Djarot pun memiliki harapan agar pemerintahan yang baru lebih perduli terhadap pendistribusian radioterapi di semua rumah sakit di Indonesia.
"Jangan sekitar Pulau Sumatera dan Jawa saja, harus menyeluruh. Sebab, di Indonesia Timur, radioterapi hanya tersedia di Makassar. Pun di Kalimantan, hanya tersedia di 1 kota saja, yaitu Banjarmasin," kata dia menambahkan.
Kanker, kata Djarot, merupakan pembunuh nomor dua setelah stroke. Jika pasien dengan kanker tidak ditangani segera karena jumlah dari radioterapi yang tidak memadai, ditakutkan memiliki dampak ke depannya.
"Di RSCM waktu tunggu untuk melakukan radioterapi adalah 1 bulan. Kalau di seluruh Indonesia, mencapai 3 sampai 6 bulan. Padahal, pasien kanker kan harus sesegera mungkin bisa di-treatment untuk radioterapi," kata dia menerangkan.
Lebih lanjut pria berkacamata mengatakan, kanker yang merupakan kumpulan sel yang tidak terkendali, dapat dikecilkan atau dibunuh menggunakan radiasi dengan dosis tertentu. "Maka itu, radiasi perlu. Baik penyinaran dari luar atau memasukan jarum ke dalam, supaya bisa sel-sel kanker itu dibunuh," kata Djarot.
Djarot pun menekankan bahwa pasien kanker tidak perlu takut untuk melakukan radioterapi. Sebab dosis akan diukur dengan tepat, agar semuanya berjalan aman dan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Baru 28 RS di Indonesia yang Memiliki Layanan Radioterapi
Idealnya, perbandingannya itu 1 radioterapi untuk melayani 1 juta penduduk
diperbarui 28 Agu 2014, 16:00 WIBBanyak Pihak yang Mengharapkan Agar Pemerintah yang Baru Dapat Mendistribusikan Radioterapi Secara Menyeluruh
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hidup Ruwet Banyak Masalah? Amalkan Wirid Singkat Ijazah Habib Novel Ini
Pembanguan Sekolah Terdampak Gempa Garut 5.0 Gunakan Bata Plastik Daur Ulang
Hasil Livoli Divisi Utama 2024: LavAni Juara Usai Menang Dramatis Atas Indomaret
3 Gelandang yang Bisa Direkrut Manchester United di Era Ruben Amorim: Termasuk Jebolan Akademi Klub
Hasil Liga Inggris: Arsenal Kembali ke Jalur Kemenangan, Lumat Nottingham Forest
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester City vs Tottenham, Segera Tanding di Vidio
Mengenal Keunikan Baju Bodo, Pakaian Adat Sulawesi Selatan
Dulu Dukung Anies, Relawan Hijau Hitam Kini Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta
Hasil China Masters 2024: Sabar/Reza Tembus Final
Jakarta Dental Exhibition International (JADE) Sukses Kenalkan Inovasi Teknologi Kedokteran Gigi di Indonesia
Dapatkan Link Live Streaming Liga Italia Serie A AC Milan vs Juventus, Segera Tayang di Vidio
Hasil Liga Italia: Inter Milan Gilas Hellas Verona