4 Korban Luka Ledakan Pipa Pertamina di Subang Jalani Perawatan

Pertamina menduga kuat ledakan pipa gas di Subang terjadi karena pencurian BBM.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Agu 2014, 17:19 WIB
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Subang - Korban luka bakar akibat ledakan pipa penyalur bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina hingga kini masih dirawat di Klinik Pamanukan Medical Center, Subang, Jawa Barat.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (28/8/014), ke-4 korban menderita luka bakar mencapai 80 persen. Selain korban luka, peristiwa ini juga menewaskan 3 orang. Syamsudin dan 2 anaknya tewas setelah kediamannya terbakar akibat ledakan pipa BBM tersebut.

Polisi yang dibantu warga mencoba memindahkan jasad ketiganya dari dalam rumah yang terbakar. Bara yang masih menyala membuat mereka kesulitan.

Saat ledakan jerjadi di dalam rumah terdapat 6 orang, 3 di antaranya berhasil selamat termasuk istri Syamsudin.

Pertamina sendiri menyatakan akan bertanggungjawab penuh menangani para korban. Perusahaan itu menyerahkan penyelidikan kasus ini pada polisi, namun Pertamina menduga kuat ledakan terjadi karena pencurian BBM.

Terbakarnya pipa Pertamina terjadi di ruas Pantura Mandalawang, Subang, Kamis pagi tadi. Ledakan itu menyebabkan 3 orang tewas dan 4 lainnya terluka bakar.

Baca juga:

Korban Kebakaran Pipa Pertamina di Subang: 3 Meninggal, 4 Terluka

3 Korban Tewas Ledakan Pipa Pertamina di Subang Dievakuasi

Ini Identitas Korban Kebakaran Pipa Pertamina di Subang

(Sss)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya