Taekwondoin Indonesia Borong Emas di Korea Selatan

Taekwondoin dari UTI Pro sudah sepantasnya diikutsertakan di multievent olahraga Internasional.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Agu 2014, 23:11 WIB
Immanuela Anindita Nugraheni (tengah) taekwondoin putri UTI Pro sukses mempersembahkan 2 medali emas dan 1 perak pada World Taekwondo Hanmadang 2014 (Istimewa)

Liputan6.com, Pohang City: Taekwondoin Indonesia dari UTI Pro kembali membuat harum bangsa. Setelah sukses pertahankan tradisi di kejuaraan Korea Selatan dan Malaysia,Taekwondoin UTI Pro kembali memborong emas di ajang The World Taekwondo Hanmadang 2014 yang berlangsung di Pohang Gymnasium Gyeongsangbuk-do Pohang City,Korea Selatan 21 -24 Agustus.

Jika pada kejuaraan serupa tahun 2013 lalu, meraih 1 medali emas , kini Taekwondoin UTI Pro tidak tanggung-tangung menyabet 4 emas 1 perak dan 1 perunggu di ajang yang diikuti 57 negara itu.Manajer Tim Rahadewineta Selasa (26/8) mengungkapkan , pencapaian ini merupakan yang terbaik sepanjang ke ikutsertaan Taekwondoin UTI Pro di Hanmadang.

”Tahun lalu kami juga sukses disini dengan merebut 1 emas dan sekarang pada kejuaraan serupa  4 emas , 1 perak dan 1 perunggu dan ini prestasi terbaik kami disini, “ ujar Neta sapaan akrab Rahadewineta yang juga  taekwondoin Nasional.

Ke-empat medali emas masing –masing dihasilkan di kategori poomsae beregu creative yang terdiri Daniel D Harsono ,Christina Agung Intan dan Domas Ayu Kirana Santoso, Immanuela Anindita Nugraheni (long jump breaking dan high jump breaking), Bagus Cahyono (All Around Breaking).

Sementara Perak dipersembahkan Immanuela Anindita Bugraheni kategori all around breaking dan perunggu kategori foot breaking melalui Fiter Bagus Cahyono. Pembina YUTI dan UTI Pro Grand Master Lioe Nam Khiong yang turut menyaksikkan langsung di Korea menuturkan, ajang Hanmadang ini merupakan event yang cukup bergengsi dan dilaksanakan setiap tahun oleh Kukkiwon (World Taekwondo Headquarters).

 ” UTI Pro tidak pernah absen di ajang ini karena penyelenggaraan event ini senantiasa menjadi ajang yang sangat dinantikan oleh negara-negara peserta,” ujar Lioe.

Sedangkan mantan Taekwondoin Nasional, Juana Wangsa Putri menilai para taekwondoin UTI Pro harus diikutsertakan di event olahraga internasional.

“ Satlak Prima harus berani memberikan kesempatan wakil dari UTI Pro menjadi bagian kontingen Indconesia di multi event.Saya yakin dengan jam terbang yang ada para taekwondoin UTI Pro mampu memberikan konstribusi medali,bahkan Asian Games sekalipun,” ujarnya.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya