Liputan6.com, Jakarta Kawatir lemak yang Anda santap mengganggu pembuluh darah hingga risiko dapat serangan jantung meningkat? Suatu hasil penelitian yang dipublikasikan American Journal of Preventive Medicine belum lama ini mengatakan, semangkok oatmeal atau hidangan pembuka yang mengandung 800 IU vitamin E, membantu menjaga kelancaran darah di pembuluh seseorang yang baru mengonsumsi lemak.
"Kami tahu, makanan berlemak tinggi merusak aliran darah. Tapi sekarang kami juga tahu, makan oat dapat membantu melindungi aliran darah efek negatif lemak,"ujar Dr. David Katz dari Yale University, AS, yang memimpin penelitian itu. Tapi tambah Dr. Katz, untuk memastikan efek positif oat bagi mereka yang berisiko tererang jantung, diperlukan penelitian lebih lanjut.
Dalam penelitian Dr. Katz itu, 50 orang bukan perokok yang tidak memiliki tanda-tanda serangan jantung diminta minum milkshake terbuat dari es krim, krim kelapa dan telur, dalam tiga kesempatan yang berbeda. Bersamaan dengan itu, responden juga diminta makan semangkok oat atau sebuah kapsul vitamin E.
Kemudian dari uji-coba menggunakan ultrasound terungkap, aliran darah responden menurun sampai 13 persen bila mereka makan tepung sereal dan minum milkshake. Penurunan itu mengindikasikan adanya hambatan pada aliran darah. Tapi bila responden itu minum milkshake dan makan oatmeal atau menelan suplemen vitamin E, maka aliran darahnya tidak menurun yang mengindikasikan aliran darah tetap terbuka.
Energi & Tambang