Liputan6.com, Los Angeles Kasus pelecehan seksual yang melibatkan Bryan Singer selaku sutradara film X-Men: Days of Future Past terhadap anak laki-laki pada 1999 lalu, masih terus bergulir hingga ke tahap lebih jauh.
Dilansir dari Comicbook.com, Sabtu (30/8/2014), sang korban yang kini telah menjadi seorang pria, sempat memberikan tuntuntan perdata. Kini ia mendapat dukungan baru dari sosok yang juga mengaku sebagai korban Bryan Singer.
Menurut laman The Wrap, sang pelapor baru tersebut berharap agar Bryan segera mendapat status terdakwa. Terlebih lagi, ia mengaku Bryan melakukan pelecehan terhadap dirinya belum lama ini.
Laporan tersebut diajukan pada Mei lalu dengan tuduhan bahwa Bryan Singer diduga melakukan aksinya pada Maret 2014. Departemen Kepolisian New York kini resmi menyelidiki kasus baru tersebut.
Advertisement
Perwakilan Bryan Singer mengatakan mereka belum dihubungi, ditambah lagi pihak kepolisian setempat mengatakan bahwa tidaklah wajar jika tersangka tidak diberitahu dalam pemeriksaan tahap awal.
Pada April lalu, gugatan yang diajukan terhadap Bryan Singer membuat pihak lain ikut melakukan hal serupa. Namun, pihak pengacara sang sutradara bisa membuktikan bahwa ia sedang berada di luar negeri saat dugaan kasus pertama itu terjadi. Kedua tuntutan tersebut pun tak dianggap lagi.
Fox dan Marvel kini sedang mempersiapkan X-Men: Apocalypse yang dijadikan sekuel cerita utama X-Men: First Class sekaligus Days of Future Past untuk tayang perdana pada 27 Mei 2016. Proyek 20th Century Fox lainnya yang mengadaptasi komik Marvel adalah Wolverine 3.(Rul/Feb)