Liputan6.com, Kashmir - Musibah banjir melanda wilayah Kashmir, India selama 2 hari terakhir. Dilaporkan sedikitnya 14 orang tewas dalam musibah ini. Sebagian besar korban tewas karena tersapu arus dan terkubur lumpur dari lereng gunung yang longsor.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (4/9/2014), banjir yang dipicu meluapnya sejumlah sungai akibat hujan deras ini juga telah merendam sekitar 100 desa di Kashmir. Banjir ini menjadi yang terparah di wilayah Kashmir dalam 22 tahun terakhir.
Sementara itu, salah satu sungai yang meluap dan masuk dalam kategori bahaya adalah Sungai Jhelum. Sungai itu meluap hingga setinggi 1,5 meter.
Sebagian warga Srinagar, Kashmir terpaksa harus dievakuasi dari tempat tinggalnya akibat banjir yang merendam wilayah mereka. Evakuasi menjadi sulit dilakukan karena minimnya perlengkapan. Beberapa warga bahkan terjatuh dan hampir terbawa arus saat dievakuai.
Otoritas setempat telah menutup sekolah-sekolah, universitas dan menghentikan layanan transportasi kereta di Kashmir. Tentara dan tim SAR juga telah dikerahkan untuk mengevakuasi ribuan warga yang terjebak banjir. (Riz)
Baca juga:
Longsor Cina Renggut 8 Korban Jiwa-Jari Pembaca untuk Tuna Netra
Advertisement
Tangkal Roh Jahat, Gadis India Nikahi Anjing
Korban Penembakan Polisi Ferguson Tidak Punya Riwayat Kriminal
