Liputan6.com, Jakarta Bagi sebagian orang, memancing adalah kegiatan yang membosankan tapi tidak sedikit yang keranjingan. Namun, aktivitas yang acapkali lebih banyak dilakukan kaum adam ini ternyata bisa membuat seseorang lebih bahagia dan lebih bugar. Kok bisa?
Tentu saja bisa, berikut alasan kebahagiaan dan kebugaran yang didapat usai memancing seperti dilansir Huffington Post, Minggu (7/9/2014).
Advertisement
1. Fisik terus bugar
Selain kolam pemancingan, tempat-tempat memancing lain umumnya memerlukan tenaga ekstra untuk mencapai ke sana. Misalnya dengan mendayung kayuh sampan, bersepeda, mendaki bukit, atau berjalan kaki. Itu semua merupakan aktivitas kardiovaskular.
2. Kurangi stres
Banyak pemancing yang mengakui bahwa aktivitas melempar kail, menunggu ikan, dan menarik kail merupakan aktivitas pelepas stres. ""Hanya dengan melakukan aktivitas yang mengurangi tekanan sudah dapat menciptakan perasaan senang," tutur CEO Recretional Boating and Fishing Foundation, Frank Petterson.
Buat panjang umur
3. Kurangi gangguan stres pasca trauma
Kombinasi relaksasi mental dan olahraga ringan dapat mengurangi mereka yang menderita gangguan stres pasca trauma. Sebuah studi di tahun 2009 menunjukkan bahwa memancing dapat menurunkan stres pasca trauma. Dalam studi ini disebutkan bahwa memancing dapat meningkatkan suasan hati mereka yang menderita gangguan ini.
Setelah tiga hari memancing, sekitar 32% mengalami penurunan rasa bersalah, 30% mengalami penurunan rasa takut, dan 36% penurunan rasa sedih. Bahkan perasaan positif ini tetap ada satu bulan pasca memancing.
4. Konsumsi ikan buat kaya nutrisi
Tak selalu orang yang memancing gemar menikmati ikan hasil pancingannya tapi bagi mereka yang menikmati ikan ada berita baik. Ikan kaya nutrisi seperti Omega-3 yang menurunka tekanan darah serta risiko stroke dan serangan jantung.
Selain itu, menjaga kesehatan mata, mengurangi risiko asma, bahkan mengurangi risiko kanker payudara.
Kayanya nutrisi tersebut membuat orang hidup lebih lama. Orang-orang Jepang dikenal gemar makan ikan, bahkan rata-rata mereka mampu hidup hingga lebih dari 80 tahun.
Advertisement
